Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Sebanyak 47 juru pelihara cagar budaya di Kudus, Jawa Tengah, mendapat pembinaan dari Disbudpar Kudus, Jawa Tengah mulai Rabu (3/7/2024) hingga Jumat (5/7/2024) hari ini.

Mereka akan dibekali ilmu lanjutan terkait bagaimana mengelola objek cagar budaya dan obyek diduga cagar budaya di Kudus agar bisa terawat dengan baik.

Ada dua narasumber berkompeten yang dihadirkan dalam pelatihan ini. Mereka memberikan materi dan praktik pembinaan terhadap puluhan jupel di Kudus tersebut.

Mereka adalah Septiani Emdrawati dan Asri Kurnia Kartina yang keduanya merupakan Konsevator di Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah X (DIY-Jateng).

Kepala Disbudpar Kudus Mutrikah mengatakan, pembinaan ini dilakukan dengan memberikan bimbingan dan praktek langsung. Tujuannya, agar para juru pelihara memiliki kemampuan dalam merawat dan memelihara objek cagar budaya ataupun objek diduga cagar budaya agar tetap lestari.

Hal ini selaras dengan amanah Undang- Undang UU Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya, Pemerintah Kabupaten mempunyai tugas untuk melakukan Pelindungan, Pengembangan, dan Pemanfaatan Cagar Budaya.

”Ini supaya para juru pelihara memiliki mutu dan kapasitas tambahan dalam melestarikan cagar budaya agar tidak rusak dan tetap dilestarikan.  Sehingga  mereka kami bekali pengetahuan dari ahlinya dan kami siapkan sarpras dan alat untuk praktik step by steo proses pemeliharaan yang tepat,” katanya.  

Lebih lanjut Ia menjelaskan, pembinaan yang dilakukan dengan metode bimbingan dan pelatihan teknis ini dua hari pertama dilakukan di Taman Krida dengan materi dan praktik konservasi objek berbahan  kayu, batu, batu bata, hingga logam.

Kemudian di hari terakhir akan ada praktik outing class di rumah adat (Museum Kretek) hingga di Langgar Bubrah.

”Harapan kami pengetahuan dan skil para juru pelihara bisa bertambah, dan objek cagar budaya ataupun objek diduga cagar budaya bisa terus dilestarikan. Ketika dirawat dengan baik pastinyab bisa dijadikan magnet wisata yang bisa membuat masyarakat dari luar daerah tertarik untuk datang ke Kudus,” jelasnya.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler