Samani-Bellinda pun sempat berbincang-bincang dengan para pasien. Mereka menyapa dan menampung keluh kesah mereka. Banyak dari mereka juga berasal dari luar kota.
Meski demikian, mereka meminta pihak RSUD Kudus memberikan pelayanan terbaiknya untuk para pasien.
”Iya tadi meninjau IGD RSUD Kudus dan juga beberapa fasilitas kesehatan lainnya, dan kami rasa memang Kudus ini butuh satu rumah sakit lagi ya untuk melayani kesehatan warga Kudus dan sekitarnya,” ujar Wakil Bupati Kudus terpilih Bellinda Birton.
Bellinda menyebut pihaknya akan menyiapkan konsep matang untuk pembangunan rumah sakit tipe C yang baru di Kudus.
Sesuai rencananya, rumah sakit tersebut akan dibangun di daerah atas, antara Kecamatan Gebog atau Dawe.
Murianews, Kudus – Bupati dan Wakil Bupati Kudus Samani Intakoris dan Bellinda Birton mengunjungi Rumah Sakit Umum Daerah Loekmono Hadi atau RSUD Kudus, Kamis (16/1/2025).
Mereka pun kembali menemukan padatnya IGD RSUD Kudus yang diisi 40-an pasien. Padahal idealnya, IGD tersebut hanya diisi 20 sampai 30 pasien saja.
Samani-Bellinda pun sempat berbincang-bincang dengan para pasien. Mereka menyapa dan menampung keluh kesah mereka. Banyak dari mereka juga berasal dari luar kota.
Meski demikian, mereka meminta pihak RSUD Kudus memberikan pelayanan terbaiknya untuk para pasien.
”Iya tadi meninjau IGD RSUD Kudus dan juga beberapa fasilitas kesehatan lainnya, dan kami rasa memang Kudus ini butuh satu rumah sakit lagi ya untuk melayani kesehatan warga Kudus dan sekitarnya,” ujar Wakil Bupati Kudus terpilih Bellinda Birton.
Bellinda menyebut pihaknya akan menyiapkan konsep matang untuk pembangunan rumah sakit tipe C yang baru di Kudus.
Sesuai rencananya, rumah sakit tersebut akan dibangun di daerah atas, antara Kecamatan Gebog atau Dawe.
Bangun baru...
”Rumah sakit yang baru ya, bangun baru di daerah atas antara Gebog dan Dawe itu nanti karena pasien kita juga banyak dari luar kota, sehingga bisa tercover semua ketika di sini penuh,” ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut Bellinda Birton juga berharap masyarakat memberi sedikit kesabaran ekstra jika belum sempat tertangani ketika dirujuk atau menjalani perawatan di RSUD Kudus.
”Percayalah para perawat dan dokter sedang bekerja semaksimal mungkin, saya mengerti rasanya sakit dan belum tertangani ini membuat panik, namun percayalah nakes di RSUD Kudus ini bekerja dengan sangat optimal, sehingga mohon sedikit bersabar,” ungkapnya.
Editor: Supriyadi