Pemkab Jepara Serahkan Bantuan untuk Masjid
Budi Santoso
Minggu, 7 Mei 2023 20:49:56
Hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Daerah (Sekda) Jepara Edy Sujatmiko mewakili Penjabat (PJ) Bupati Jepara Edy Supriyanta didampingi Asisten Sekretaris Daerah, Kepala Perangkat Daerah, Basnaz, PMI, Forkopimcam Pakis Aji, serta sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Pada kesempatan pertama Sekda Jepara Edy Sujatmiko menyerahkan bantuan untuk Mushola At Taqwa berupa Al-Quran, sarung, mukena dan sajadah. Masing-masing 5 buah, serta bantuan perbaikan tempat wudlu.
Bantuan juga diberikan kepada masyarakat, yakni berupa Bantuan sosial rumah tidak layak huni (RTLH), dari Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperkim) senilai Rp15 Juta untuk 2 orang penerima.
Sedangkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) memberikan bantuan berupa bibit alpukat, bibit jambu air, bibit durian masing-masing sebanyak 25 batang dan Basnaz memberikan 10 paket sembako.
Usai melaksanakan kegiatan di mushola At taqwa, rombongan bertolak ke Masjid Darul Salam Desa Slagi, untuk melaksanakan salat Jumat. Setelah sholat Jum'at, Edy menyapa para jemaah masjid, serta memberikan bantuan untuk masjid Darul Salam.
BACA JUGA: Pemkab Jepara Anggarkan Rp 1 Miliar untuk Tangani Anak Tidak Sekolah
BACA JUGA: Pemkab Jepara Anggarkan Rp 1 Miliar untuk Tangani Anak Tidak SekolahBantuan yang diberikan adalah Al-Quran, sarung, mukena, sajadah masing-masing 5 buah. Kemudian bantuan untuk masyarakat dari Palang Merah Indonesia (PMI) berupa kursi roda untuk dua orang penerima dan bantuan sosial senilai Rp1 Juta untuk 3 orang penerima.Kemudian Basnaz juga memberi bantuan berupa uang tunai untuk takmir masjid senilai Rp1 Juta. Serta bantuan logistik berupa 10 paket sembako.Edy Sujatmiko dalam kesempatan itu menyingung berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat. Termasuk masalah stunting (pertumbuhan lambat) pada anak.Hal ini, perlu dukungan dan kesadaran masyarakat, untuk ikut membantu pemerintah mengatasi masalah stunting ini." Mari kita bersama-sama, mengatasi masalah stunting. Banyak anak-anak kita di Jepara ini yang mengalami stunting," Tutupnya.
Murianews, Jepara – Pemerintah Kabupaten Jepara melaksanakan Safari Jumat di dua lokasi. Masing-masing di Mushola at taqwa, Desa Suwawal timur RT 08/02 Kecamatan Pakis Aji dan Masjid Darul Salam, Desa Slagi RT 03/01 Kecamatan pakis Aji, Jum'at (05/5/2023)
Hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Daerah (Sekda) Jepara Edy Sujatmiko mewakili Penjabat (PJ) Bupati Jepara Edy Supriyanta didampingi Asisten Sekretaris Daerah, Kepala Perangkat Daerah, Basnaz, PMI, Forkopimcam Pakis Aji, serta sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Pada kesempatan pertama Sekda Jepara Edy Sujatmiko menyerahkan bantuan untuk Mushola At Taqwa berupa Al-Quran, sarung, mukena dan sajadah. Masing-masing 5 buah, serta bantuan perbaikan tempat wudlu.
Bantuan juga diberikan kepada masyarakat, yakni berupa Bantuan sosial rumah tidak layak huni (RTLH), dari Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperkim) senilai Rp15 Juta untuk 2 orang penerima.
Sedangkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) memberikan bantuan berupa bibit alpukat, bibit jambu air, bibit durian masing-masing sebanyak 25 batang dan Basnaz memberikan 10 paket sembako.
Usai melaksanakan kegiatan di mushola At taqwa, rombongan bertolak ke Masjid Darul Salam Desa Slagi, untuk melaksanakan salat Jumat. Setelah sholat Jum'at, Edy menyapa para jemaah masjid, serta memberikan bantuan untuk masjid Darul Salam.
BACA JUGA: Pemkab Jepara Anggarkan Rp 1 Miliar untuk Tangani Anak Tidak Sekolah
Bantuan yang diberikan adalah Al-Quran, sarung, mukena, sajadah masing-masing 5 buah. Kemudian bantuan untuk masyarakat dari Palang Merah Indonesia (PMI) berupa kursi roda untuk dua orang penerima dan bantuan sosial senilai Rp1 Juta untuk 3 orang penerima.
Kemudian Basnaz juga memberi bantuan berupa uang tunai untuk takmir masjid senilai Rp1 Juta. Serta bantuan logistik berupa 10 paket sembako.
Edy Sujatmiko dalam kesempatan itu menyingung berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat. Termasuk masalah stunting (pertumbuhan lambat) pada anak.
Hal ini, perlu dukungan dan kesadaran masyarakat, untuk ikut membantu pemerintah mengatasi masalah stunting ini.
" Mari kita bersama-sama, mengatasi masalah stunting. Banyak anak-anak kita di Jepara ini yang mengalami stunting," Tutupnya.
