Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Situasi rawan terjadi di depan Gedung KPU RI, saat dua kelompok massa berbeda tujuan saling berhadapan dalam aksi demo. Dua kelompok pendemo ini, satu sisi mendukung hasil Pemilu 2024, dan satu lagi menolak.

Mereka yang turun ke jalan itu melakukan aksinya pada Rabu (20/3/2024) di depan Kantor KPU RI. Anggota dari kedua kubu mulai berdatangan pada sore sekitar pukul 15.30 WIB. Kedua kelompok kemugkinan besar akan memberi respon pada acara pengesahan hasil Pemilu 2024 yang rencananya akan dilakukan usai buka puasa.

Dua kelompok yang berbeda tujuan itu, seperti dilansir CNNIndonesia.com, sudah datang dalam jumlah ratusan orang. Mereka datang mengunakan sejumlah kendaraan bermotor.

Di masing-masing kelompok, dalam aksinya juga melengkapi dengan denga dua mobol komando. Mereka yang bertujuan menolak hasil Pemilu 2024 melakukan demonstrasi di sekitar simpang Jalan Imam Bonjol ke arah Menteng.

Sedangkan kelompok pendukung Pemilu 2024 melakukan demonstrasi di depan Gedung KPU RI dari arah bundaran HI. Dengan demikian dua kelompok yang berbeda tujuan itu berada dalam posisi saling berhadapan.

Dua kelompok pendemo ini dipisahkan oleh barikade beton dan sejumlah aparat kepolisian yang berjaga di lokasi. Di sisi lain, tampak sejumlah mobil pemadam kebakaran, pengurai massa, water cannon, hingga kendaraan taktis bersiap-siap menjaga segala kemungkinan.

Sejumlah anggota Polri dengan seragam anti huru-hara lengkap serta anggota TNI juga bersiaga di lokasi. Rabu (20/3/2024) selepas berbuka puasa, KPU RI direncanakan akan mengumumkan hasil Pemilu 2024.

Momen ini menjadi krusial, dengan sejumlah kelompok yang merasa kalah tidak puas berhadapan dengan mereka yang merasa menang. Situasi ini menimbulkan kerawanan dan berpotensi memunculkan bentrokan massa.

Sementara itu, sesuai dengan hasil sementara rekapitulasi suara Pemilu 2024 yang dilakukan KPU RI, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming unggul di 35 provinsi. Sementara pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menang di dua provinsi.

Sedangkan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD kandas di seluruh provinsi yang sudah melakukan rekapitulasi. Kini tersisa satu provinsi, Papua dalam rekapitulasi suara tingkat nasional.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler