IKN Nusantara – Brasilia Kolaborasi Pertukaran Ilmu Pengetahuan

Murianews, Jakarta – IKN Nusantara dan Brasília berkolaborasi dalam pertukaran ilmu pengetahuan. Otoritas Ibu Kota Baru (OIKN) yang menangani IKN Nusantara akan bermitra dengan Kota Brasília, Brazil, akan bekerja sama sesama ibu kota baru.

Kerjasama ini ditanda-tangani pada Jumat (17/4/2024), sebagai bagian dari persiapan IKN menjadi ibukota baru bagi Indonesia. OIKN, seperti dilansir dari Antara, dalam hal ini bekerja sama dengan Pemerintah Distrik Federal Kota Brasilia, Brasil.

“Sebagai ibu kota baru Brasil, Brasília memiliki pengalaman dalam menjawab berbagai tantangan dalam menciptakan pusat pertumbuhan ekonomi dan politik baru di negara ini. Kita bisa belajar darinya,” kata Ketua OIKN, Bambang Susantono, di Jakarta, Jumat (17/4/2024).

Kolaborasi IKN Nusantara – Brasilia akan mencakup soal pertukaran pengetahuan dan kerja sama antar ibu kota baru. Penandatanganan perjanjian kerjasama ini dilakukan oleh Susantono mewakili OIKN.

Sedangkan dari Brasilia diwakili oleh Gubernur Brasilia, Ibaneis Rocha, disaksikan oleh Duta Besar RI untuk Brazil, Edi Yusup dan Sekretaris Jenderal Hubungan Internasional Kota Brasília, Paco Britto.

Pertemuan tersebut juga menghasilkan kesepakatan kerja sama yang lebih erat dan konkrit antara kedua kota. Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Rocha berbagi pengalamannya dalam mengembangkan Kota Brasília.

“Selain pembangunan kota, kami dan Gubernur Rocha juga sepakat untuk bekerja sama dalam hal pengembangan kota pintar dan inisiatif penghijauan, pembangunan infrastruktur, membangun komunitas yang berketahanan dan inklusif serta mitigasi iklim, upaya adaptasi, dan perencanaan komunitas dalam pembangunan perkotaan,” Jelas Susantono.

Delegasi OIKN mengunjungi Brasilia untuk meninjau sejarah perpindahan dan perencanaan Kota Brasília. Selain itu juga mempelajari tantangan dalam pengelolaan pembangunan kota, termasuk pengembangan permukiman dan transportasi perkotaan.

Kunjungan OIKN ke Brasilia bertepatan dengan peringatan 64 tahun Brasil memindahkan ibu kotanya dari Rio de Janeiro ke Brasília. Pemindahan ibukota pada bulan April 1960.

Susantono mencatat, perjalanan pembangunan Brasília selama enam dekade telah menghasilkan segudang ilmu pengetahuan. Itu sangat bermanfaat dan dapat menjadi pembelajaran berharga bagi perkembangan IKN Nusantara.

Kerjasama ini juga seiring dengan meningkatnya hubungan bilateral antara Indonesia dan Republik Brazil yang menjadi tuan rumah G20 tahun ini. Kerja sama dengan Brasília ini merupakan kerja sama pertukaran pengetahuan tingkat kota yang kelima yang dilakukan OIKN.

OIKN sendiri sebelumnya juga sudah melakukan kerjasama dengan sejumlah kota. Diantaranya adalah Astana (Kazakhstan), Canberra (Australia), Singapura, dan Shenzhen (Tiongkok).

Kerjasama itu mencakup pertukaran pengetahuan dalam membangun kota-kota baru dengan sistem yang ramah lingkungan, cerdas, berketahanan, inklusif, dan berkelanjutan.

Ibu kota baru Indonesia, IKN Nusantara, bertujuan untuk menjadi kota cerdas, hijau, inklusif, dan berkelanjutan, dengan target nol emisi pada tahun 2045. IKN akan memiliki 25 persen kawasan terbangun dan 65 persen hutan tropis, serta serta 10 persen lahan pertanian dari total luas yang ada.