Murianews, Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membuka peluang untuk mengusut dugaan kasus korupsi proyek infrastruktur di Lampung. Hal ini mengingat ada banyak jalan rusak parah yang belum tersentuh pembangunan.

Selain itu, lampung adalah provinsi yang menjadi pintu masuk Pulau Sumatera, sehingga kondiis infrastruktur harus diperhatikan betul.

”Sangat mungkin untuk dilakukan penyelidikan. Sangat mungkin,” terang Wakil Ketua KPK Johanis Tanak mengutip Merdeka.com, Selasa (9/5/2023).

Baca: Pihak Istana Bantah Mobil Jokowi Nyangkut Jalan Rusak di Lampung

Kendati demikian, pihaknya tidak akan bergerak tanpa ada perintah langsung dari pimpinan. Sehingga, pihaknya akan mendiskusikan hal itu kepada pimpinan KPK lainnya.

”Nanti saya sampaikan kepada pimpinan lain untuk didiskusikan bersama tentang hal itu. Nanti apakah akan dilakukan penyelidikan dan sebagainya, mudah-mudahan dari diskusi bersama pimpinan akan kami sampaikan,” kata Johanis.

Tidak hanya itu, Johanis juga meminta kepada masyarakat untuk tidak takut melaporkan apabila ada dugaan korupsi di Lampung. Sebab, dengan adanya laporan dan informasi dari masyarakat, pihaknya bisa langsung mendalami dugaan korupsi tersebut.

Baca: Mobil Jokowi Nyangkut Jalan Rusak di Lampung

”Jadi KPK atau pun aparat penegak hukum lain mempunyai kewajiban untuk menindaklanjuti setiap informasi yang berindikasi, tentunya tindak pidana korupsi. Karena ini belum pasti apakah tindak pidana korupsi atau bukan,” kata dia.