Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jakarta – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus mempercepat pembangunan jalan tol menuju Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur (Kaltim) sebagai langkah untuk meningkatkan konektivitas wilayah tersebut.

Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan Pembangunan IKN 2 Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kalimantan Timur, Armen Adekristi mengatakan, pembangunan jalan tol IKN yang saat ini sudah berjalan mencakup tiga seksi.

Seksi 3A yaitu Karangjoang-KKT Kariangau dengan panjang 13,4 km telah mencapai progres 12,33 persen. Seksi 3B yaitu KKT Kariangau-Simpang Tempadung dengan panjang 7,32 km mencapai progres 30,11 persen, dan Seksi 5A yaitu Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang dengan panjang 6,67 km mencapai progres 37,39 persen.

”Ketiga seksi tersebut ditargetkan selesai pada pertengahan tahun 2024, yakni sekitar Juni atau Juli,” terangnya mengutip laman resmi Kementerian PUPR, Sabtu (5/8/2023).

Armen juga menyampaikan, Seksi 6A yaitu Riko-Rencana Outer Ring Road IKN dan Seksi 6B yaitu Rencana Outer Ring Road-Simpang 3 ITCI saat ini sedang dalam proses lelang paket pekerjaan dengan target penandatangan kontrak pada Agustus 2023.

”Sementara untuk Seksi 1, ruas Bandara Sepinggan-Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam) akan dilakukan lelang pada Oktober 2023 dengan target kontrak pada Desember 2023. Sedangkan Seksi 5B-1 yaitu Segmen Jembatan Pulau Balang - Simpang Rencana Bandara VVIP, serta Seksi 5B-2 yaitu Simpang Rencana Bandara VVIP – Riko akan mulai dilelang pada September 2023 dengan target kontrak pada November 2023,” tambah Armen.

Lebih lanjut, Seksi 2 merupakan bagian dari Tol Balsam. Adapun untuk Seksi 4, pembangunan terowongan bawah laut (immersed tunnel) sedang disiapkan sebagai upaya untuk menjaga lingkungan, dan di Seksi 4 juga disediakan dua lintasan untuk satwa agar tetap berjalan aman. Pembangunan immersed tunnel saat ini masih dalam proses lelang pekerjaan desainnya.

Kementerian PUPR juga sedang menyelesaikan pembangunan jembatan duplikasi bentang pendek Pulau Balang di Kalimantan Timur dengan panjang 514 meter.

Jembatan ini akan terhubung dengan jalan tol akses IKN Segmen 5A Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang. Progres konstruksinya saat ini mencapai 25,3 persen dan ditargetkan selesai pada Mei 2024.

Selain itu, di Kawasan IKN Peningkatan Kinerja Pariwisata (KIPP IKN), Kementerian PUPR telah menyelesaikan pembangunan Jalan Lingkar Sepaku Segmen 1,2, dan 3 sepanjang 5,7 km. Kemudian segmen 4 dengan panjang 4,4 km masih dalam tahap konstruksi dan mencapai progres 48,37 persen untuk mendukung konektivitas wilayah.

Komentar