Pilpres 2024
Ganjar Minta Mahfud Mundur dari Menko Polhukam
Cholis Anwar
Selasa, 23 Januari 2024 21:20:00
Murianews, Kendal – Calon Presiden (Capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo mengungkapkan bahwa dirinya telah berbincang dengan calon wakilnya, Mahfud MD, untuk mundur dari posisi sebagai Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam).
Alasan Ganjar meminta mahfud mundur agar lebih fair dalam proses pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
”Jadi kita sudah diskusi dengan beliau pada soal-soal ini agar lebih fair, lebih baik mundur lah,” kata Ganjar mengutip Kompas.com, Selasa (23/1/2024).
Ganjar menyatakan, potensi konflik kepentingan muncul jika seorang capres atau cawapres masih menjabat dalam posisi menteri, gubernur, atau bupati/wali kota. Saran ini juga diberikan kepada calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, yang saat ini menjabat sebagai Menteri Pertahanan.
”Maka saya sarankan mundur lah, berubah lah aturan (memperbolehkan tetap menjabat), termasuk Pak Mahfud,” tambah Ganjar.
Ganjar menganggap, permasalahan mengenai capres atau cawapres yang tetap menjabat dalam posisi pemerintahan sudah menjadi topik pembicaraan sejak awal. Dia juga merespons beberapa kejadian penggunaan fasilitas negara, termasuk alat transportasi, untuk keperluan kampanye.
”Nah dengan beberapa kejadian orang menggunakan fasilitas, menggunakan alat transportasi, alasannya kunjungan-kunjungan kerja tapi di sana kampanye kan rakyat bisa melihat, maka kita sedang mengambil risiko itu,” jelas Ganjar.
Ganjar berharap agar perubahan aturan terkait kepemimpinan di pemerintahan dapat dilakukan demi keadilan dan transparansi dalam menyongsong Pilpres 2024.



