Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jakarta – Proses pemberangkatan jemaah haji Indonesia dari Makkah ke Arafah telah selesai. Selain jemaah yang mengikuti safari wukuf, seluruh jemaah kini sudah berada di Arafah.

Proses pemberangkatan dimulai pada Jumat, 14 Juni 2024, pukul 06.00 Waktu Arab Saudi.

Alhamdulillah, pukul 03.00 waktu Arab Saudi pagi tadi, jemaah haji kelompok terbang (kloter) terakhir meninggalkan Makkah menuju Arafah. Ini sesuai dengan jadwal yang kita rencanakan,” terang Direktur Layanan Haji Luar Negeri, Subhan Cholid, di Arafah, dikutip dari laman resmi Kemenag, Sabtu (15/6/2024).

Kelompok terakhir yang berangkat menuju Arafah adalah bus yang membawa kloter 15 Embarkasi Padang (PDG-15). Setibanya di Arafah, mereka langsung menempati tenda yang telah disiapkan.

”Saat ini 553 kloter sudah berada di Arafah. Mereka sudah menempati tenda masing-masing. Insya Allah besok semua akan menjalani wukuf di Arafah,” tambahnya.

Subhan menjelaskan, jemaah haji Indonesia yang akan menjalani safari wukuf, baru akan diberangkatkan ke Arafah pada hari Sabtu sekitar pukul 11.00 Waktu Arab Saudi.

Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) telah lebih dahulu tiba di Arafah untuk memastikan seluruh sarana dan prasarana siap ditempati jemaah, termasuk tenda, kasur, pendingin udara, dapur, serta toilet berikut airnya.

”PPIH juga menyiapkan konsumsi bagi jemaah setibanya mereka di Arafah,” sebut Subhan.

Subhan mengimbau jemaah memanfaatkan waktu di Arafah untuk memperbanyak zikir dan bermunajat.

”Haji adalah wukuf di Arafah. Ini adalah momen yang ditunggu jemaah sejak puluhan tahun mendaftar haji. Kesempatan ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk berzikir, mendekatkan diri kepada Allah, dan bermunajat,” pesan Subhan.

Komentar