Rabu, 19 November 2025

Murianews, Surabaya – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya melaporkan adanya 27 kasus positif Covid-19 yang terdeteksi di wilayahnya.

Menariknya, seluruh pasien tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar negeri. Tidak hanya itu, semua kasus dinyatakan dalam kondisi terkendali tanpa ada yang memerlukan perawatan intensif di rumah sakit.

Kepala Dinkes Surabaya, Nanik Sukristina membenarkan temuan kasus tersebut. Ia memastikan seluruh pasien hanya memerlukan perawatan rawat jalan.

”Berdasarkan data yang tercatat hingga minggu ke-25 tahun 2025 (bulan Januari sampai Juni), Dinas Kesehatan Kota Surabaya telah melaporkan sebanyak 27 kasus terkonfirmasi dengan seluruh pasien menjalani rawat jalan dan tidak terdapat kasus meninggal dunia,” kata Nanik dikutip dari Detikjatim.com, Senin (23/6/2025).

Nanik menambahkan, pasien-pasien ini diketahui memiliki riwayat aktivitas di tempat-tempat umum, bukan karena bepergian ke luar negeri.

”Tidak ada riwayat perjalanan keluar negeri, sehingga penularan diduga terjadi melalui aktivitas di tempat-tempat umum dengan mobilitas yang tinggi. Hal tersebut kemungkinan menunjukkan varian kasus yang sudah ada sebelumnya,” ujarnya.

Setelah mendeteksi adanya 27 kasus Covid-19 tersebut, Dinkes Surabaya segera melakukan langkah cepat berupa pemantauan dan tracing kontak erat yang dilakukan oleh puskesmas di wilayah masing-masing.

Setiap kasus positif dipantau kondisinya hingga dinyatakan sembuh, termasuk pemeriksaan terhadap kontak eratnya.

Sebagai langkah antisipasi, Pemerintah Kota Surabaya mengimbau warga untuk tetap tenang namun waspada.

Pemkot juga mengingatkan kembali Surat Edaran Wali Kota tentang peningkatan kewaspadaan dan pencegahan penularan Covid-19 yang tertanggal 6 Juni 2025.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler