Rabu, 19 November 2025

Murianews, Yogyakarta – Sebuah insiden pelemparan batu terhadap kereta api kembali terjadi. Kali ini insiden tersebut menimpa kereta eksekutif Sancaka jurusan Yogyakarta-Surabaya pada Sabtu (6/7/2025) lalu.

Peristiwa yang viral di media sosial Instagram ini pun menyebabkan dua penumpang terluka pada bagian wajahnya.

Manager Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih, sangat menyayangkan terulangnya aksi vandalisme ini.

Menurut Feni, tindakan tidak bertanggung jawab tersebut dilakukan oleh oknum yang melempar batu ke rangkaian Kereta Api (KA) 88F Sancaka relasi Yogyakarta - Surabaya Gubeng, saat kereta melintas di antara Stasiun Klaten dan Stasiun Srowot.

Pelemparan ini mengenai salah satu kaca kereta hingga kacanya pecah dan serpihannya mengenai dua orang penumpang.

Setibanya di Stasiun Solobalapan, kedua penumpang tersebut langsung diperiksa dan diobati oleh tim medis. Setelah itu, mereka dirujuk ke RS Triharsi untuk penanganan lebih lanjut.

”KAI Daop 6 Yogyakarta memohon maaf dan sangat menyayangkan kondisi ini. Selanjutnya, dua penumpang tersebut akan mendapatkan asuransi dan penanganan kesehatan akan dilanjutkan di RS di Surabaya,” kata Feni dikutip dari Kompas.com, Selasa (8/7/2025).

Feni menegaskan, KAI tidak akan menoleransi segala bentuk vandalisme terhadap kereta api.

”Selain membahayakan perjalanan KA, vandalisme juga merugikan negara dan masyarakat yang menggantungkan mobilitasnya pada transportasi publik,” ujarnya.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler