Amankan KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo, Polri Kerahkan 2.627 Personel
Dani Agus
Jumat, 28 April 2023 21:45:09
Pelaksanaan
KTT ASEAN 2023 pada 9-11 Mei mendatang akan digelar di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Menjelang pelaksanaan, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) Angela Tanoesoedibjo meninjau kesiapan lokasi dan infrastruktur di Labuan Bajo. Peninjauan dilaksanakan pada Selasa dan Rabu (18-19/4/2023) di beberapa lokasi di sekitar Labuan Bajo.
Baca juga: Kerajinan Kain Tenun Khas Manggarai Barat Disiapkan untuk Dipakai 11 Kepala Negara di KTT ASEAN 2023Antara lain, Bandara Internasional Komodo, kawasan Marina dan Waterfront di Kampung Ujung, Meruorah Komodo Labuan Bajo Resort dan Creative Hub Labuan Bajo di Puncak Waringin, Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Kantor Bupati Manggarai Barat, Lapangan Dinas Cipta Karya, SDA, dan Tata Ruang Kabupaten Manggarai Barat, serta kawasan Golo Mori.
Selain itu, pada momen ini, faktor keamanan juga mendapat perhatian serius dari pihak terkait. Dari pihak Polri akan mengerahkan 2.627 personel untuk mengamankan penyelenggaraan KTT ASEAN 2023 atau ASEAN Summit.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho dalam keterangannya di Jakarta mengatakan, pengerahan 2.627 personel itu berasal dari satuan Polda NTT, Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Mabes Polri.
”Rencana, personel yang dikerahkan sebanyak 2.627 personel, yang berasal dari Mabes Polri sebanyak 947 personel, Polda NTT 1.660 personel, dan Polda NTB 20 personel,” kata Sandi, dilansir dari laman Kemenparekraf, Jumat (28/4/2023).
Dia menjelaskan, seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan KTT ASEAN 2023 akan disebar ke sejumlah tempat objek pengamanan, seperti bandara, akomodasi para delegasi atau kepala negara yang hadir, hingga lokasi penyelenggaraan.Sebelum acara utama KTT ASEAN 2023 pada 9 -11 Mei, tambahnya, akan ada sejumlah acara sampingan yang diselenggarakan di luar acara utama pada 7-9 Mei.Pengamanan acara sampingan itu akan menjadi tanggung jawab penuh dari Polri; sementara untuk acara utama, Polri memberikan bawah kendali operasi personel di ring 1, 2, dan 3 di bawah kendali Paspampres.”Polri memberikan bantuan BKO personel di ring 1, 2, dan 3. Untuk side events menjadi tanggung jawab penuh dari Polri,” imbuhnya.Beberapa hal yang diperkuat dalam hal pengamanan tersebut ialah fasilitas di Labuan Bajo, seperti keberadaan kamera pengawas (CCTV) untuk memperkuat pusat kendali mulai dari bandara sampai tempat acara dan akomodasi.”Terkait dengan camera body worn, CCTV statis dan mobile bisa kami penuhi,” jelasnya.Lebih lanjut, Sandi menjelaskan, CCTV yang disiapkan dilengkapi dengan teknologi pengenal wajah (face recognition) guna mendeteksi daftar tamu atau orang-orang yang dicurigai akan melakukan tindak pidana.Dalam pengamanan tersebut, tambahnya, Polri berkoordinasi dengan pemangku kepentingan terkait lainnya dan pihak akomodasi guna memastikan apakah ada kendala yang membutuhkan bantuan. Sandi menegaskan Polri siap menjaga keamanan para delegasi dan kepala negara selama KTT ASEAN 2023.
Murianews, Jakarta – Indonesia bakal menjadi tuan rumah pelaksanakaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN tahun 2023.
Pelaksanaan
KTT ASEAN 2023 pada 9-11 Mei mendatang akan digelar di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Menjelang pelaksanaan, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) Angela Tanoesoedibjo meninjau kesiapan lokasi dan infrastruktur di Labuan Bajo. Peninjauan dilaksanakan pada Selasa dan Rabu (18-19/4/2023) di beberapa lokasi di sekitar Labuan Bajo.
Baca juga: Kerajinan Kain Tenun Khas Manggarai Barat Disiapkan untuk Dipakai 11 Kepala Negara di KTT ASEAN 2023
Antara lain, Bandara Internasional Komodo, kawasan Marina dan Waterfront di Kampung Ujung, Meruorah Komodo Labuan Bajo Resort dan Creative Hub Labuan Bajo di Puncak Waringin, Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Kantor Bupati Manggarai Barat, Lapangan Dinas Cipta Karya, SDA, dan Tata Ruang Kabupaten Manggarai Barat, serta kawasan Golo Mori.
Selain itu, pada momen ini, faktor keamanan juga mendapat perhatian serius dari pihak terkait. Dari pihak Polri akan mengerahkan 2.627 personel untuk mengamankan penyelenggaraan KTT ASEAN 2023 atau ASEAN Summit.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho dalam keterangannya di Jakarta mengatakan, pengerahan 2.627 personel itu berasal dari satuan Polda NTT, Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Mabes Polri.
”Rencana, personel yang dikerahkan sebanyak 2.627 personel, yang berasal dari Mabes Polri sebanyak 947 personel, Polda NTT 1.660 personel, dan Polda NTB 20 personel,” kata Sandi, dilansir dari laman Kemenparekraf, Jumat (28/4/2023).
Dia menjelaskan, seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan KTT ASEAN 2023 akan disebar ke sejumlah tempat objek pengamanan, seperti bandara, akomodasi para delegasi atau kepala negara yang hadir, hingga lokasi penyelenggaraan.
Sebelum acara utama KTT ASEAN 2023 pada 9 -11 Mei, tambahnya, akan ada sejumlah acara sampingan yang diselenggarakan di luar acara utama pada 7-9 Mei.
Pengamanan acara sampingan itu akan menjadi tanggung jawab penuh dari Polri; sementara untuk acara utama, Polri memberikan bawah kendali operasi personel di ring 1, 2, dan 3 di bawah kendali Paspampres.
”Polri memberikan bantuan BKO personel di ring 1, 2, dan 3. Untuk side events menjadi tanggung jawab penuh dari Polri,” imbuhnya.
Beberapa hal yang diperkuat dalam hal pengamanan tersebut ialah fasilitas di Labuan Bajo, seperti keberadaan kamera pengawas (CCTV) untuk memperkuat pusat kendali mulai dari bandara sampai tempat acara dan akomodasi.
”Terkait dengan camera body worn, CCTV statis dan mobile bisa kami penuhi,” jelasnya.
Lebih lanjut, Sandi menjelaskan, CCTV yang disiapkan dilengkapi dengan teknologi pengenal wajah (face recognition) guna mendeteksi daftar tamu atau orang-orang yang dicurigai akan melakukan tindak pidana.
Dalam pengamanan tersebut, tambahnya, Polri berkoordinasi dengan pemangku kepentingan terkait lainnya dan pihak akomodasi guna memastikan apakah ada kendala yang membutuhkan bantuan. Sandi menegaskan Polri siap menjaga keamanan para delegasi dan kepala negara selama KTT ASEAN 2023.