Selasa, 28 November 2023

Bikin Bangga, Batik Lasem Dipakai Pemimpin Negara di KTT ASEAN

Dani Agus
Selasa, 19 September 2023 20:11:00
Henry Setiawan dan Renny saat memperlihatkan batik tulis Lasem karya Maranatha Ongs. (rembangkab.go.id)

Murianews, Rembang – Beberapa waktu lalu, Indonesia mendapat kehormatan menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN yang berlangsung di Jakarta.

Dalam acara tersebut, belasan pemimpin negara anggota ASEAN sempat terlihat mengenakan baju batik tulis. Para pemimpin negara-negara ASEAN itu mengenakan batik tulis Lasem dari Maranatha Ongs saat gala dinner dengan Presiden Joko Widodo di Hutan Kota Gelora Bung Karno, Jakarta.

Ternyata, batik tulis produk dari Lasem, Rembang, Jawa Tengah. Batik tulis dari Lasem ini merupakan karya dari Maranatha Ongs.

Henri Setiawan, pemilik Maranatha Ongs mengaku bangga batik tulis karyanya bersama pengrajin bisa dipakai para pemimpin negara-negara lain. Hal itu membuatnya bersama Reni, sang istri semakin semangat dalam berkarya.

Henri mengungkapkan, pada tanggal 15 Juli 2023 ada tamu dari Sekretariat Negara datang ke rumahnya yang berada di Desa Karangturi.

”Awalnya saya pikir bercanda, sampai akhirnya mereka membuktikan bahwa mereka dari kementerian. Kemudian mereka menjelaskan niat mau membeli batik untuk KTT ASEAN, ” ujarnya menirukan perkataan orang dari Kementrian Parekraf itu.

Henri menambahkan, kedatangan orang dari kementerian itu tak serta merta langsung memborong, tetapi mereka melakukan kurasi terlebih dahulu. Mengingat batik pesisiran tak hanya dari Lasem.

”Mereka juga ke beberapa tempat, kan batik pesisiran banyak. Di Lasem juga ke beberapa tempat.”

Baru kedatangan mereka yang kedua memastikan untuk tamu KTT ASEAN memakai produk batik dari Maranatha Ons. Kepastian itu didapatnya pada tanggal 15 Agustus 2023.

”Kalau perasaan ya senenglah, karena dari beberapa tempat dan pesisir banyak pengrajin. Bangga juga bisa mewakili pengrajin Rembang, paling nggak membanggakan kabupaten dengan karyanya kita, apalagi itu dari kurasinnya langsung dari istana,” ungkapnya.

Dia berharap batik tulis Lasem semakin eksis di taraf internasional. Selanjutnya kepada generasi muda diharapkan lebih bangga dengan seni budaya sendiri.

Komentar