Kamis, 20 November 2025

Murianews, Halmahera Utara Gunung Dukono kembali erupsi dengan mengeluarkan abu setinggi 1.200 meter di atas puncak gunung. Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Dukono mencatat, erupsi terjadi Minggu (1/12/2024), sekitar pukul 08.27 WIT.

”Iya benar ada erupsi pagi tadi dengan mengeluarkan abu yang teramati kurang lebih 1.200 meter di atas puncak Gunung Dukono,” kata Petugas Pos PGA Dukono, Bambang sugiono dalam keterangan tertulis yang dipantau dari Ternate, dilansir dari Antara.

Ia mengatakan, erupsi ini berhasil terekam pada seismogram dengan amplitudo 20 mm dan durasi 276.93 detik dari Pos PGA Dukono yang berada di Desa Mamuya, Kecamatan Galela.

Kolom abu yang teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat laut. ”Saat ini Gunung Dukono masih berada pada Status Level II atau Waspada,” ujarnya

Oleh karena itu, masyarakat atau pengunjung maupun wisatawan diminta untuk tidak beraktivitas dalam radius tiga kilometer dari kawah gunung. ”Mereka dilarang atau mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius tiga kilometer,” harapnya.

Dia menjelaskan, saat ini mengingat letusan dengan abu vulkanik secara periodik terjadi dan sebaran abu mengikuti arah dan kecepatan angin, sehingga area landasan abunya tidak tetap.

Sebelumnya, Gunung Dukono juga mengalami erupsi pada hari Senin, (25/11/2024). Informasi dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), erupsi terjadi pukul 06:06 WIT tinggi kolom abu teramati ± 1000 m di atas puncak. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 20 mm dan durasi 240.44 detik.

Sehari sebelumnya, Minggu (24/11/2024), juga terjadi erupsi Gunung Dukono pada pukul 15:24 WIT tinggi kolom abu teramati ± 3000 m di atas puncak. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 27 mm dan durasi 293.41 detik

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler