Info Haji 2024
Pengalaman Ngeri Ngeri Sedap Lempar Jamrah di Waktu Utama (1/5)
Deka Hendratmanto
Rabu, 19 Juni 2024 15:26:00
Murianews, Makkah – Info cuaca di aplikasi bawaan ponsel cukup mengernyitkan dahi. Tertulis di layar bahwa suhu di luar ruangan mencapai 45 derajat dari perkiraan maksimum 46 derajat.
Hari itu, Senin (17/6/2024) adalah hari pertama tasyrik, yakni 11 Zulhijah.
Mulai hari itu hingga 13 Zulhijah, jutaan jemaah haji melakukan ritual lempar jamrah berturut-turut ula, wusta, dan aqabah.
Dari sisi waktu, ada keutamaan waktu melempar jamrah pada hari tasyrik, yakni di antara zuhur dengan magrib.
Ini berbeda dengan ritual lempar jamrah aqabah usai mabit di Muzdalifah pada 10 Zulhijah yang mengutamakan waktu lempar jamrah pada waktu duha.
Persoalan waktu utama inilah yang sempat membuat Murianews.com ragu-ragu saat melangkah keluar dari hotel.
Di satu sisi di luar cuaca sangat panas. Di sisi lain, Murianews.com ingin pengalaman pertama ini saya lalui seideal mungkin.
Akhirnya hati ini mantap melangkah keluar hotel. Dengan satu catatan. Pesan taksi. Melalui petugas hotel.
Setelah nego tak kurang dari tiga kali, Murianews.com pun sepakat dengan tarif 200 riyal untuk tiga orang.
Tujuannya: ke titik terdekat dengan Gedung Jamarat. Namanya Bin Dawood. (Bersambung)




