Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara pun mengundang investor untuk membiayai pekerjaan itu. Harapannya, pembangunan Jalan Tol Demak-Jepara bisa dikerjakan dalam waktu dekat ini.
’’Kita berusaha keras. Bagaimana caranya investor itu bisa tertarik. Terus investasi di jalan tol untuk Demak-Jepara itu,’’ kata Edy, Jumat (10/3/2023).
Berdasarkan kajian Kementerian PUPR, anggaran pembangunan jalan tol jika didasarkan pada indeks hari ini sebesar Rp 12 triliun. Itu pun hanya untuk pengadaan tanah dan fisik. Namun, jika dijumlah dengan kebutuhan lainnya, anggarannya diperkirakan mencapai Rp 15 triliun.
Pemerintah daerah, kata Edy, kini membuka seluas-luasnya keran investasi itu. Pihaknya tidak menentukan investor di bidang tertentu yang ingin berinvestasi.
’’Kalau investor sederhana. Yang penting punya duit. Kalau ada yang sanggup langsung kami dorong. Langsung kami temukan dengan pak menteri (Menteri PUPR, red),’’ jelas dia.Pihaknya menyebutkan, Jalan Tol Demak-Jepara direncanakan sepanjang 36 kilometer. Soal rute, Edy masih belum memutuskan karena masih belum dibuat kajian studinya.Tahun lalu, Pemkab Jepara sempat menentukan rute Tol Demak-Jepara. Yaitu melintasi Kecamatan Wedung (Demak), Kecamatan Kedung (Jepara), hingga Kecamatan Tahunan (Jepara). Reporter: Faqih Mansur HidayatEditor: Zulkifli Fahmi
Murianews, Jepara – Pembiayaan pembangunan Jalan Tol Demak-Jepara terancam. Itu setelah Pemerintah Pusat belum bisa memprioritaskan pembangunannya sebelum 2030.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara pun mengundang investor untuk membiayai pekerjaan itu. Harapannya, pembangunan Jalan Tol Demak-Jepara bisa dikerjakan dalam waktu dekat ini.
’’Kita berusaha keras. Bagaimana caranya investor itu bisa tertarik. Terus investasi di jalan tol untuk Demak-Jepara itu,’’ kata Edy, Jumat (10/3/2023).
Baca: Jepara Belum Diprioritaskan Punya Jalan Tol
Berdasarkan kajian Kementerian PUPR, anggaran pembangunan jalan tol jika didasarkan pada indeks hari ini sebesar Rp 12 triliun. Itu pun hanya untuk pengadaan tanah dan fisik. Namun, jika dijumlah dengan kebutuhan lainnya, anggarannya diperkirakan mencapai Rp 15 triliun.
Pemerintah daerah, kata Edy, kini membuka seluas-luasnya keran investasi itu. Pihaknya tidak menentukan investor di bidang tertentu yang ingin berinvestasi.
’’Kalau investor sederhana. Yang penting punya duit. Kalau ada yang sanggup langsung kami dorong. Langsung kami temukan dengan pak menteri (Menteri PUPR, red),’’ jelas dia.
Pihaknya menyebutkan, Jalan Tol Demak-Jepara direncanakan sepanjang 36 kilometer. Soal rute, Edy masih belum memutuskan karena masih belum dibuat kajian studinya.
Tahun lalu, Pemkab Jepara sempat menentukan rute Tol Demak-Jepara. Yaitu melintasi Kecamatan Wedung (Demak), Kecamatan Kedung (Jepara), hingga Kecamatan Tahunan (Jepara).
Reporter: Faqih Mansur Hidayat
Editor: Zulkifli Fahmi