Ganjar Serahkan Puluhan Ruspin Pada Warga Jepara

Faqih Mansur Hidayat
Kamis, 30 Maret 2023 21:27:24


’’Ternyata beli tanah dapat rumah menjadi program yang menarik dan dinikmati warga. Maka ini coba kita menyelesaikan beberapa yang terkait dengan perumahan rakyat,’’ kata Ganjar.
Ganjar menjelaskan, dalam program bantuan kepada masyarakat kurang mampu ini, masyarakat membeli tanah dengan mengangsur selama 10 tahun.
Baca: Menengok Kemandirian Pangan Santri Balekambang Jepara
Angsurannya beragam sesuai dengan luas tanah, atau kisaran Rp 400 ribuan hingga Rp 600 ribuan selama 10 tahun. Masing-masing penerimanya mendapat bantuan sebesar Rp 35 juta dari Pemerintah Jateng.
’’Maka, dengan pola-pola seperti ini akan sangat bagus. Ini modelnya menarik karena bank itu membeli lebih dulu, jadi bank membiayai. Masyarakat nanti kredit ke bank,’’ katanya.
Model kredit ke bank itu menjadi contoh yang bisa ditiru oleh daerah lain. Harapannya program ’’Tuku Lemah Oleh Omah’’ itu bisa dimanfaatkan oleh lebih banyak masyarakat sehingga banyak masyarakat yang memiliki rumah cukup bagus.
Bahkan beberapa contoh, pola program ini dapat dilakukan secara komunal sehingga membentuk komplek perumahan baru. Termasuk yang di Kedungcino Jepara itu,
’’Bantuan dari Pemda ini, bantu jalan. Nanti juga akan kami bantu jalan dan rumah ibadah, kami buatkan. Maka, menjadi satu kompleks baru. Kalau saya tanya, mereka itu dari rusunawa dan sekarang lebih senang bisa tinggal di rumah sendiri. Mudah-mudahan manfaat,’’ papar Ganjar.
Baca: Piala Dunia U-20 Batal di Indonesia, Ganjar Trending Topic di Twitter
Untuk diketahui, program ’’Tuku Lemah Oleh Omah’’ sudah berjalan sejak 2020. Pada 2020 tercatat sebanyak 200 unit rumah yang dibangun.
Lalu, pada 2021 sebanyak 186 unit rumah, dan pada 2022 sebanyak 253 unit. Rencananya pada 2023 ini akan dibangun 615 unit rumah dengan pola tersebut.
Sementara itu, salah satu penerima bantuan ruspin yakni, Amin Sunarto (40). Warga Kedungcino itu awalnya tinggal di Rusunawa.
Kemudian ia mendapatkan informasi ada bantuan rumah dari Pemprov Jateng bagi penghuni rusun yang sudah tinggal di atas lima tahun.
Ia kemudian mendaftar dan akhirnya mendapatkan bantuan itu bersama anggota komunitas penghuni rusunawa lainnya.
’’Sudah 10 tahun tinggal di rusun. Pengen punya rumah sendiri, lalu daftar progam ini dan mendapatkan bantuan. Ini lebih lega, lebih nyaman, senang banget. Anak-anak juga senang di sini,’’ ujarnya.
Editor: Zulkifli Fahmi