Kapolres Jepara, AKBP Warsono memberangkatkan mereka menggunakan satu unit bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dari Mapolres Jepara pagi tadi pukul 08.30 WIB, Jumat (28/4/2023). Mereka diantar sampai Terminal Pulogebang, Jakarta Timur.
“Kita bantu warga yang agak kesulitan (secara ekonomi, red) untuk kembali ke Jakarta. Ini untuk meringankan beban mereka,” kata AKBP Warsono.
Sebenarnya, Warsono telah menyediakan tiga bus AKAP. Pihaknya pun sudah menyosialisasikan program itu ke berbagai platform media sosial. Namun, ditunggu hingga hari ini, warga yang berminat mudik balik secara gratis itu hanya 50 orang.
Selain untuk membantu warga, lanjut Warsono, balik mudik gratis itu juga bertujuan untuk mengatur arus balik dari Jepara bisa berjalan lancar. Sehingga, diharapkan tidak ikut menyumbang kemacetan arus balik saat ini.
Sementara terkait dengan situasi arus mudik sampai balik ini, Warsono menyatakan kondisinya landai atau ramai lancar. Justru, banyak kendaraan yang melintas dipadati lalu lintas lokal. Terutama lalu lintas dengan tujuan tempat wisata dalam kota.“Kita lihat sampai saat ini tidak ada kemacetan-kemacetan. Masih lancar semua,” jelas Warsono.Kendati tidak ada kemacetan, Warsono memastikan masih akan terus memantau pergerakan arus lalu lintas sampai arus balik selesai. Pos-pos pengamanan pun masih berdiri di sejumlah titik perbatasan sampai saat ini.Editor: Budi Santoso
Murianews, Jepara – Polres Jepara bantu 50 warga Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, yang balik mudik ke Jakarta. Mereka diberangkatkan dari Mapolres Jepara.
Kapolres Jepara, AKBP Warsono memberangkatkan mereka menggunakan satu unit bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dari Mapolres Jepara pagi tadi pukul 08.30 WIB, Jumat (28/4/2023). Mereka diantar sampai Terminal Pulogebang, Jakarta Timur.
“Kita bantu warga yang agak kesulitan (secara ekonomi, red) untuk kembali ke Jakarta. Ini untuk meringankan beban mereka,” kata AKBP Warsono.
Sebenarnya, Warsono telah menyediakan tiga bus AKAP. Pihaknya pun sudah menyosialisasikan program itu ke berbagai platform media sosial. Namun, ditunggu hingga hari ini, warga yang berminat mudik balik secara gratis itu hanya 50 orang.
Selain untuk membantu warga, lanjut Warsono, balik mudik gratis itu juga bertujuan untuk mengatur arus balik dari Jepara bisa berjalan lancar. Sehingga, diharapkan tidak ikut menyumbang kemacetan arus balik saat ini.
BACA JUGA: Polres Jepara Dalami Video Viral Karyawati Pesta Miras Bersama TKA
Sementara terkait dengan situasi arus mudik sampai balik ini, Warsono menyatakan kondisinya landai atau ramai lancar. Justru, banyak kendaraan yang melintas dipadati lalu lintas lokal. Terutama lalu lintas dengan tujuan tempat wisata dalam kota.
“Kita lihat sampai saat ini tidak ada kemacetan-kemacetan. Masih lancar semua,” jelas Warsono.
Kendati tidak ada kemacetan, Warsono memastikan masih akan terus memantau pergerakan arus lalu lintas sampai arus balik selesai. Pos-pos pengamanan pun masih berdiri di sejumlah titik perbatasan sampai saat ini.
Editor: Budi Santoso