Kamis, 20 November 2025


Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Jepara, Edy Sujatmiko meminta pengusaha angkutan darat di Kota Ukir terus melakukan inovasi. Mengingat era semakin maju dan keinginan masyarakat juga terus meningkat.

”Jangan jalankan bisnis dengan cara konvensional. Organda bisa berkembang asal terus bersemangat, selalu berinovasi sesuai selera pasar, dan mengikuti perkembangan teknologi,” kata Edy Sujatmiko, saat menghadiri sosialisasi Implementasi Perizinan Berbasis Risiko yang digelar Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Jepara, di Hotel D'Season Bandengan Jepara, Kamis (6/7/2023).

Baca: Organda Jepara Keberatan dengan Sistem Contraflow saat Mudik

Dengan cara itu, lanjut Edy, jasa yang disediakan akan selalu diminati pasar. Dia mencontohkan pelaku usaha transportasi yang saat ini menyediakan sleeper bus, branding dengan melengkapi kendaraan  berklakson telolet, hingga sentuhan teknologi lain yang sedang diminati pasar.

Edy Sujatmiko juga mencontohkan  ojek daring bisa memberikan layanan di seluruh Indonesia bermodal aplikasi. Sedangkan armada disediakan oleh pengemudi yang menjadi mitranya. Dia mendorong Organda sebagai organisasi, mempelajari sebanyak mungkin teknik penjualan jasa di jalur pemasaran daring.

”Kalau belum mampu, silakan diskusikan di dalam organisasi agar sentuhan teknologi bisa dimanfaatkan bersama untuk pengembangan usaha,” imbau Edy.Baca: Organda Jepara Minta Pembelian Solar Tak DibatasiTerkait jenis usaha konvensional yang masih dipertahankan, dia mendorong pengelolaan organisasi yang solid.”Misalnya seperti ojek wisata religi Sunan Kudus. Meski konvensional, dia tidak tergeser ojek daring karena organisasinya solid,” jelas Edy Sujatmiko. Editor: Cholis Anwar

Baca Juga

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler