Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jepara - Bakal calon presiden yang diusung oleh Partai NasDem, Anies Baswedan tak kunjung mengumumkan calon wakil presiden (cawapres). Di sisi lain, kader-kader di bawah menginginkan agar Anies memilih cawapres dari kalangan Nahdlatul Ulama atau Nahdliyyin.

Keinginan itu misalnya, kini menjadi usulan Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai NasDem Kabupaten Jepara. Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Jepara, Pratikno, mengaku sudah menyampaikan usulannya kepada DPP Partai Nasdem.

“Sudah pernah kami usulkan. Tapi karena kami di bawah dan ada banyak usulan dari unsur lain, tentunya tidak mudah,” kata Pratikno kepada Murianews.com, Kamis (13/7/2023).

Pratikno menjelaskan, cawapres dari kalangan nahdliyyin dinilai akan sangat menguatkan Anies Baswedan. Menurutnya, Anies sebagai figus capres sudah mewakili kalangan akademisi dan nasionalis. Sehingga, dibutuhkan pendamping dari kalangan religius. Terutama dari nahdliyyin.

Pratikno mengaku sudah pernah mengusulkan tiga nama dari kalangan nahdliyyin sebagai cawapres Anies Baswedan. Ketiganya yaitu Mahfud MD, Yenny Wahid dan Khofifah Indar Parawansa.

“Tapi, soal cawapres kan, itu urusan pusat,” ujar Pratikno.

Sejauh ini, lanjut Pratikno, sejauh ini belum ada intruksi spesifik agar menggerakkan mesin partai di Kabupaten Jepara untuk Anies Baswedan. Sehingga, sampai saat ini juga belum ada gerakan signifikan yang dilakukan.

Pratikno menambahkan, saat ini sudah ada banyak simpul-simpul relawan Anies Baswedan di Kota Ukir. Mereka sama sekali bukan bagian dari DPD NasDem Jepara. Pratikno pun, masih belum tahu apakah nanti relawan akan dirangkul atau tidak.

“Komunikasi (dengan relawan, red) baik-baik saja. Kita tunggu intruksi pusat saja soal itu,” pungkas Pratikno.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler