Menyedihkan, SDN 3 Karangaji Jepara Hanya Punya Lima Siswa Baru

Murianews, Jepara – Masa Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SD di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah sudah usai. Dari hasil PPDB diketahui, ada sejumlah SD negeri yang minim siswa baru.

Salah satunya adalah SD Negeri 3 Karangaji, Kecamatan Kedung. Sekolah ini, hanya mendapatkan lima siswa baru selama PPDB.

Kepala SDN 3 Karangaji Muslikan menyebut, hingga saat ini baru menerima lima peserta didik baru. Padahal para guru sudah mencoba jemput bola ke rumah calon siswa baru.

”Yang mendaftar baru 5. Pendaftaran siswa melalui home to home atau menjemput bola,” kata Muslikan (18/7/2024).

Padahal, kebutuhan siswa di satu lokal kelas sebanyak 36 siswa. Dia menilai, sekolahnya kalah saing dengan munculnya sekolah baru.

”Ada madrasah baru di Desa Karangaji beberapa waktu lalu. Masyarakat desa ingin anak-anaknya sekolah di madrasah agar dapat megenal pembelajaran agama sejak dini,” ujar dia.

Pihaknya pun melakukan berbagai upaya untuk menarik siswa agar berminat belajar di SDN 3 Karangaji. Salah satunya dengan memberikan bantuan seragam gratis kepada siswa baru. Seragam gratis tersebut merupakan hasil patungan guru-guru.

”Jumlah seragam terdiri seragam merah putih 1 stel, pramuka 1 stel, dan olahraga. Dana bantuan berasal dari iuran para guru-guru,” kata Muslikan.

Untuk dapat bersaing dengan madrasah, pihaknya menyiapkan pelajaran tambahan berupa Baca Tulis Al-Qur’an (BTA) sebagai intrakulikuler. Harapannya, calon siswa baru tetap bisa belajar agama Islam di SD.

Meski jumlah calon peserta didik baru di angka lima siswa, pihaknya belum mengetahui apakah akan dimerjer atau digabungkan dengan sekolah lain atau tidak. Pasalnya, keputusan tersebut akan kembali ke dinas terkait.

”Harapan saya agar warga sekitar mempunyai minat untuk masuk ke SDN 3 Karangaji dengan ikhlas tanpa tergiur adanya bantuan seragam,” ungkapnya.

Muslikan juga berharap agar sekolah SD di Karangaji dapat membatasi jumlah peserta didik baru agar tidak terjadi ketimpangan.

”Sekolah-sekolah di Desa Karangaji yang lain seperti SD Karangaji 1 dan MI, berkenan membatasi jumlah murid baru. Sekiranya kuota mereka sudah penuh, dapat dialihkan ke SD kami,” ujarnya.

Dia menambahkan, proses pendaftaran peserta didik baru (PPDB) di SDN 3 Karangaji saat ini masih berlangsung sampai Senin (22/7/2024) mendatang.

”Kami pun luwes, tidak saklek ketika masa pendaftaran sudah tutup, kami masih membuka kesempatan jika ada warga sekitar yang ingin mendaftarkan anaknya di sekolah kami hingga awal masuk sekolah nanti,” terang dia.

Sementara itu, Kepala Disdikpora Jepara Ali Hidayat menambahkan, khusus Paud maupun SD masih memungkinkan jika mendaftar sekolah hingga hari pertama masuk sekolah, sehingga masih bisa berupaya dalam mencari murid.

”Masih bisa menerima siswa baru. Jadi masih ada harapan,” kata Ali.

Editor: Dani Agus