Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jepara – Bos Perusaaan Otobus (PO) Bejeu yang juga Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kabupaten Jepara, Jawa Tengah Mochammad Iqbal Tosin atau akrab disapa Iqbal Bejeu memutuskan maju di kontestasi Pilkada Jepara 2024.

Ia maju dan telah mendaftar di KPU Jepara mendampingi Nuruddin Amin atau Gus Nung sebagai calon Wakil Bupati Jepara. Keduanya telah mendaftar di KPU Jepara, Rabu (28/8/2024).

Iqbal Bejeu dikenal cukup vokal terkait masalah infrastruktur di Jepara, terutama jalan rusak. Dia juga cukup bersahaja dengan masyarakat.

Namun siapa sangka, Iqbal Bejeu rupanya trah darah biru. Ia merupakan putra dari Raden Tosin. Kakeknya adalah, Raden Moh Rosyad.

Bila ditarik lebih jauh, Iqbal Bejeu masih punya darah keturunan dari Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunegara I atau Raden Mas Said yang dikenal dengan sebutan Pangeran Sambernyawa.

Raden Mas Said merupakan bangsawan berdarah biru dari Kerajaan Mataram, yang juga pendiri Pura Mangkunegaran. Tak hanya itu, ia juga masih punya hubungan darah dengan putra KGPAA Mangkunegara I Tjitrosomo V.

Bupati Jepara periode 1784-1810 itu memiliki istri bernama BRAy Sagotri, putri dari RM Said Pangeran Alap-Alap Sambernyawa. Bila diurutkan ke bawah, ada nama Raden Tosin ayah Iqbal Bejeu.

Selain berdarah biru, Iqbal berasal dari kalangan terdidik. Ia mulai menapaki perjalanan pendidikan dasarnya di SD Al Islam Jepara. Kemudian melanjutkan ke Ponpes Al Furqon Kudus dan Ponpes Darul Muttaqien Parung Bogor. Di mana ia mendalami ilmu keagamaan dan mendapatkan pondasi yang kuat dalam ajaran Islam.

Kemudian, Iqbal Bejeu melanjutkan pendidikannya ke Universitas Al-Azhar, Kairo, Mesir, pada tahun 2001 hingga 2003. Di Al-Azhar, ia memilih Fakultas Theology Islam dan menjalani proses pendidikan yang tidak hanya akademis tetapi juga konteks sosial budaya.

Setelah menyelesaikan studi di Kairo, Iqbal melanjutkan pendidikan di Fakultas Syariah Universitas Islam Bandung (2003-2007).

Sekembalinya ke Indonesia, ia mengintegrasikan pengetahuan dan pengalaman internasionalnya untuk memberikan kontribusi positif dalam konteks lokal, khususnya dalam bidang keagamaan dan pendidikan.

Sebagai pengusaha otobus, Iqbal Bejeu telah membuktikan kepemimpinannya dengan mengantarkan PO Bejeu menjadi salah satu perusahaan transportasi terbesar dan paling terpercaya di Jepara.

Di bawah kepemimpinannya, PO Bejeu dikenal luas dengan armadanya yang populer, seperti ‘’Si Hitam Manis Dari Jepara’’.

Iqbal juga cukup berpengalaman di dunia organisasi. Iqbal dipercaya sebagai Ketua DPC Ndaru, sebuah organisasi yang berafiliasi dengan Habib Luthfi bin Yahya, menunjukkan pengaruhnya dalam komunitas keagamaan yang kuat.

Kemudian, Iqbal juga mengemban peran sebagai Sekretaris Pengurus Besar Ikatan Pengusaha Otobus Muda Indonesia (IPOMI) dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Kabupaten Jepara.

Sebagai bakal calon wakil bupati, Iqbal ingin menghadirkan pemerintahan yang transparan dan bersih. Dia ingin menghadirkan kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Kabupaten Jepara.

’’Kami sudah diskusi banyak dengan Gus Nung. Untuk transparansi dan integritas yang kami bangun, kami berusaha untuk menyediakan kantor, harapan kami, KPK berkantor di Jepara,’’ tegas Iqbal.

Untuk mencapai pemerintahan yang transparan dan bersih, Iqbal Bejeu menawarkan gagasan pelaksanaan pemerintahan ke depan. Dia menegaskan, pemerintah harus menanggalkan mental sebagai penguasa. Tetapi harus sebagai pelayan masyarakat.

’’Pemerintah itu sudah saatnya tidak (bermental) sebagai penguasa. Pemerintah sudah saatnya, harus mempunyai jiwa pelayan bagi masyarakatnya. Kami ingin masyarakat Jepara tersenyum ceria,’’ jelas Iqbal Bejeu.

Editor: Zulkifli Fahmi

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler