Anak Linglung Ditemukan di Prambatan Kidul Kudus, Begini Kondisinya
Muhamad Fatkhul Huda
Kamis, 26 September 2024 14:24:00
Murianews, Kudus – Seorang anak perempuan ditemukan dalam kondisi linglung di Desa Prambatan Kidul, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kudus, baru-baru ini. Anak tersebut duduk sendirian di depan Balai Desa setempat dan menjadi perhatian warga. Kejadian ini sempat ramai diperbincangkan di media sosial.
Kadus 1 Desa Prambatan Kidul, Muhammad Masud mengonfirmasi jika anak tersebut kini sudah bertemu dengan keluarganya. Anak itu diketahui merupakan siswi Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Desa Gribig, Kecamatan Gebog.
”Anak tersebut sudah bertemu dengan orang tuanya. Kami sempat mengantarkannya kembali ke tempat PKL setelah ditemukan. Malam harinya, orang tuanya dihubungi dan datang ke lokasi PKL,” ungkap Masud pada Rabu (26/9/2024).
Masud menjelaskan kronologi penemuan anak itu. Pada Rabu (25/9/2024) sore setelah hujan, anak tersebut terlihat oleh warga di depan Balai Desa Prambatan Kidul. Kondisinya yang tampak linglung membuat warga bertanya-tanya. Ketika ditanya, anak itu kesulitan memberikan jawaban dan bahkan sempat pingsan.
”Warga yang menemukannya merasa ada yang aneh karena saat ditanya, anak tersebut lama merespons dan sempat pingsan,” kata Masud.
Setelah beberapa saat, anak tersebut akhirnya bisa menyebutkan identitas dirinya dan nama ibunya, namun masih tidak jelas mengenai asal-usul atau tujuannya. Tidak lama kemudian, seorang karyawan dari tempat anak itu melakukan PKL kebetulan lewat dan mengenali siswi tersebut.
”Karyawan tempat PKL melihatnya dan memastikan bahwa anak itu adalah siswi PKL di tempatnya,” tambah Masud.
Diketahui, anak perempuan tersebut merupakan siswi SMK Negeri 3 Kudus dan berasal dari Kabupaten Pati. Setelah ditemukan, anak tersebut langsung diantar kembali ke lokasi PKL dengan tujuan agar ia dapat menenangkan diri.
Masud juga menyebutkan, warga sempat menawarkan untuk mengantarkannya pulang, namun hal itu ditunda demi kesehatannya.
”Teman-temannya sempat ingin mengantarnya pulang ke rumah, tapi kami sarankan agar ia kembali ke tempat PKL dulu hingga orang tuanya datang,” jelasnya.
Editor: Cholis Anwar



