Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Dinas Pertanian dan Pangan (Dispertan) Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, menargetkan penanaman lahan pertanian seluas 26 ribu hektare pada tahun 2025.

Target ini dianggap realistis dibandingkan angka 36 ribu hektare yang sebelumnya diusulkan pemerintah pusat.

Kepala Bidang Tanaman Pangan Dispertan Kudus, Agus Setiawan, menyatakan bahwa capaian 26 ribu hektare pada 2024 sudah menjadi pencapaian yang luar biasa. Oleh karena itu, target serupa dirancang untuk 2025.

Untuk mencapai target tahunan ini, Dispertan telah menetapkan target penanaman bulanan. Pada Januari 2025, penanaman diharapkan mencakup 500 hektare, disusul Februari dengan 200 hektare, dan Maret dengan 1.700 hektare.

”Di bulan Maret itu adalah awal masa tanam kedua, sehingga kita perlu menanam di banyak lahan. Fokusnya pada daerah seperti Kecamatan Undaan, Mejobo, Kaliwungu, Jati, dan Jekulo,” ujar Agus, Selasa (7/1/2025).

Penetapan target per bulan dilakukan untuk menyesuaikan jadwal tanam yang bervariasi di tiap wilayah.

Dispertan Kudus juga berkomitmen meningkatkan indeks pertanian menjadi 300, yang berarti tiga kali panen dalam satu tahun. Untuk mencapai ini, Dispertan mengandalkan pompanisasi dan optimalisasi saluran irigasi.

”Pompanisasi sangat membantu, terutama untuk memanfaatkan genangan air agar proses penyemaian lebih cepat tanpa bergantung pada curah hujan,” jelas Agus.

Langkah Antisipasi...

  • 1
  • 2

Komentar

Terpopuler