Perjalanan jauh saat mudik tentu harus dipersiapkan dengan bijak. Terutama dalam hal pemilihan bahan bakar kendaraan agar tidak salah pilih hingga menyebabkan kendala.
Salah satu pemudik asal Jakarta, Nur Sidik (45) yang berbagi pengalaman menggunakan bahan bakar Pertamax selama perjalanannya menuju Pati. Menurutnya, performa kendaraan tetap optimal menggunakan Pertamax dan konsumsi bahan bakar lebih irit dibandingkan dengan bahan bakar lainnya.
”Saya sudah lama menggunakan Pertamax untuk kendaraan saya, dan sejauh ini tidak ada kendala sama sekali. Tarikannya lebih enak, perjalanan pun terasa lebih lancar. Dari Jakarta ke Pati, saya sama sekali tidak mengalami masalah di jalan,” ujar Nur Sidik saat ditemui di SPBU Tanggulangin Kudus, Kamis (28/3/2025).
”Saya dengar kemarin ada isu soal kendaraan yang mengalami kerusakan karena pakai Pertamax. Tapi mobil saya sejak dulu selalu diisi Pertamax, dan Alhamdulillah tidak ada masalah,” jelasnya.
Meski sempat muncul isu yang membuat kepercayaan masyarakat terhadap Pertamax sedikit menurun, Nur Sidik tetap memilih bahan bakar ini karena sudah membuktikan sendiri keunggulannya.
Murianews, Kudus – Perjalanan mudik Lebaran selalu menjadi momen yang dinantikan, terutama bagi para perantau yang ingin berkumpul bersama keluarga di kampung halaman.
Perjalanan jauh saat mudik tentu harus dipersiapkan dengan bijak. Terutama dalam hal pemilihan bahan bakar kendaraan agar tidak salah pilih hingga menyebabkan kendala.
Dari sekian pilihan, bahan bakar jenis Pertamax nyatanya masih menjadi pilihan nomor wahid untuk para pemudik, utamanya di jalur pantura.
Salah satu pemudik asal Jakarta, Nur Sidik (45) yang berbagi pengalaman menggunakan bahan bakar Pertamax selama perjalanannya menuju Pati. Menurutnya, performa kendaraan tetap optimal menggunakan Pertamax dan konsumsi bahan bakar lebih irit dibandingkan dengan bahan bakar lainnya.
”Saya sudah lama menggunakan Pertamax untuk kendaraan saya, dan sejauh ini tidak ada kendala sama sekali. Tarikannya lebih enak, perjalanan pun terasa lebih lancar. Dari Jakarta ke Pati, saya sama sekali tidak mengalami masalah di jalan,” ujar Nur Sidik saat ditemui di SPBU Tanggulangin Kudus, Kamis (28/3/2025).
Ia mengakui bahwa sempat muncul isu mengenai bahan bakar minyak atau BBM Pertamax yang diduga menyebabkan kerusakan pada kendaraan. Namun, berdasarkan pengalamannya, hal tersebut tidak Ia rasakan.
”Saya dengar kemarin ada isu soal kendaraan yang mengalami kerusakan karena pakai Pertamax. Tapi mobil saya sejak dulu selalu diisi Pertamax, dan Alhamdulillah tidak ada masalah,” jelasnya.
Meski sempat muncul isu yang membuat kepercayaan masyarakat terhadap Pertamax sedikit menurun, Nur Sidik tetap memilih bahan bakar ini karena sudah membuktikan sendiri keunggulannya.
Tetap percaya Pertamax...
”Isu kemarin membuat kecewa, tapi saya tetap menggunakan Pertamax karena pengalaman baik bahan bakar Pertamax selama ini, biasanya kalau ada masalah pasti akan diperbaiki,” ujarnya.
Hal senada juga diutarakan, Ahmad Firdaus (27). Ia menempuh perjalanan dari Jepara ke Wonosobo, menyatakan kepuasannya menggunakan Pertamax.
”Saya cuma sekali isi saja dari Jepara sampai Wonosobo. Konsumsinya irit, tarikan motor juga lebih enteng. Tidak boros sama sekali,” ujarnya saat ditemui Murianews.com di rest area jalur pantura.
Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Taufiq Kurniawan, mengapresiasi pilihan konsumen akan bahan bakar berkualitas.
”Ternyata pilihan pemudik tetap pada Pertamax Series yang membuktikan mereka tidak terpengaruh akan isu belakangan,” ujar Taufiq
Taufiq menambahkan, psikologis masyarakat ketika melakukan perjalanan jauh juga berpengaruh. Rata-rata respons konsumen pemilih Pertamax adalah mereka tidak mau menemui kendala pada mesin saat perjalanan jauh.
”Sehingga memilih bahan bakar berkualitas. Kami optimis akan tetap naik dibanding normal harian,” pungkasnya.
Editor: Anggara Jiwandhana