Sekretaris Daerah (Sekda) Kudus, Revlisianto Subekti yang hadir mewakili Bupati Kudus untuk membuka secara resmi gedung tersebut menyampaikan apresiasi atas kehadiran United Square.
Ia menilai, kehadirannya dapat menjadi ruang baru bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk tumbuh dan berkolaborasi.
”Tempat ini bisa menjadi wadah memperkenalkan potensi UMKM di Kabupaten Kudus kepada masyarakat luas. Dengan hadirnya tempat yang lebih luas dan modern ini, berbagai potensi UMKM bisa dikembangkan, disinergikan, dan ditampilkan kepada publik,” ujarnya.
Menurutnya, United Square memiliki lokasi strategis yang memadukan cita rasa khas Kudus dan inovasi pelaku usaha dalam satu kawasan modern, nyaman, dan representatif.
Tidak hanya berfungsi sebagai etalase produk daerah, keberadaannya juga menambah alternatif destinasi wisata belanja dan tempat mencari buah tangan.
”Kehadiran United Square ini melengkapi potensi wisata religi, budaya, dan alam di Kudus. Kami percaya konsep terpadu ini akan menjadi magnet baru bagi masyarakat, serta memberikan multiplier effect terhadap sektor ekonomi dan pariwisata daerah,” lanjutnya.
Revlisianto berharap United Square tidak sekadar menjadi ruang perdagangan, melainkan juga ruang kolaborasi antarpelaku usaha.
Murianews, Kudus — United Square, modern commercial building resmi dibuka, Sabtu (41/11/2025). Gedung di Jalan Lingkar Utara, Desa Singocandi, Kecamatan Kota, Kudus itu diharapkan menjadi pusat inovasi UMKM dan destinasi wisata baru di Kota Kudus.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kudus, Revlisianto Subekti yang hadir mewakili Bupati Kudus untuk membuka secara resmi gedung tersebut menyampaikan apresiasi atas kehadiran United Square.
Ia menilai, kehadirannya dapat menjadi ruang baru bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk tumbuh dan berkolaborasi.
”Tempat ini bisa menjadi wadah memperkenalkan potensi UMKM di Kabupaten Kudus kepada masyarakat luas. Dengan hadirnya tempat yang lebih luas dan modern ini, berbagai potensi UMKM bisa dikembangkan, disinergikan, dan ditampilkan kepada publik,” ujarnya.
Menurutnya, United Square memiliki lokasi strategis yang memadukan cita rasa khas Kudus dan inovasi pelaku usaha dalam satu kawasan modern, nyaman, dan representatif.
Tidak hanya berfungsi sebagai etalase produk daerah, keberadaannya juga menambah alternatif destinasi wisata belanja dan tempat mencari buah tangan.
”Kehadiran United Square ini melengkapi potensi wisata religi, budaya, dan alam di Kudus. Kami percaya konsep terpadu ini akan menjadi magnet baru bagi masyarakat, serta memberikan multiplier effect terhadap sektor ekonomi dan pariwisata daerah,” lanjutnya.
Revlisianto berharap United Square tidak sekadar menjadi ruang perdagangan, melainkan juga ruang kolaborasi antarpelaku usaha.
Kemandirian ekonomi...
Ia mendorong agar tempat ini dimanfaatkan untuk berbagi pengalaman, memperkuat jejaring, serta menciptakan kemandirian ekonomi yang berkelanjutan.
”Mari kita dukung dan cintai produk lokal. Dengan membeli produk daerah sendiri, kita turut berperan dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.
United Square menjadi rumah bagi sejumlah tenant, di antaranya Toko Oleh-oleh Kirana sebagai tenant utama, serta sekretariat bersama Apindo, Kadin, dan Hipmi Kudus, juga kantor redaksi Murianews.com.
Dengan konsep bangunan modern dan fasilitas yang lengkap, Pemkab Kudus berharap United Square dapat menjadi pusat kegiatan ekonomi kreatif sekaligus destinasi baru yang membawa kesejahteraan bagi masyarakat.
”Selamat kepada Mas Anton (Owner United Square, Deka Hendratmanto). Semoga United Square bisa lebih berkembang dan maju, sehingga bisa memberikan dampak pada pertumbuhan ekonomi di Kudus,” pungkasnya.
Editor: Zulkifli Fahmi
