Kamis, 20 November 2025


Prestasi ini tentunya tidak boleh dianggap sembarangan. Soalnya, Gelar Desa Wisata adalah sebuah ajang apresiasi untuk Desa Wisata tingkat Provinsi Jawa Tengah.

Nah, jika sedang ada rencana berakhir pekan di Blora, Desa Wisata Sambongrejo bisa jadi alternatif tempat yang bisa dikunjungi.

Baca juga: Desa Pekunden Banyumas Raih Juara I Gelar Desa Wisata Jawa Tengah 2022, Selamat!

Desa Wisata Sambongrejo terletak di wilayah Kecamatan Sambong. Selain terkenal dengan kearifan lokal Kampung Samin, Desa Wisata Sambongrejo ini juga terpilih menjadi Desa Wisata terbaik di Kabupaten Blora dalam ajang Festival Desa Wisata Blora 2022.

Melansir dari laman Pemkab Blora, Sabtu (17/12/2022), di Desa Sambongrejo, wisatawan dapat mengikuti fam trip, belajar banyak tentang kearifan lokal sedulur sikep (Samin), belajar peternakan, batik, hingga kuliner tradisional khas desa. Bahkan disediakan beberapa homestay untuk menginap.

Untuk rombongan yang mengikuti fam trip, setibanya di depan gapura Kampung Literasi Sedulur Sikep Samin Sambongrejo, wisatawan langsung disambut dengan tetabuhan musik tradisional drum blek. Tetabuhan ini dimainkan anak-anak muda dengan iringan lagu dolanan Jawa.

[caption id="attachment_341357" align="alignleft" width="1890"] Foto: Menu khas di Kampung Samin Desa Wisata Sambongrejo, Blora (Jadesta.kemenparekraf.go.id)[/caption]

Selanjutnya, rombongan mendapatkan welcome drink dengan wedang cangkruk. Sejenis minuman tradisional khas Kampung Samin dari tanaman secang dicampur jahe, dan ramuan lainnya. Sebelum masuk ke area inti Kampung Samin, seluruh wisatawan diajarkan memakai iket samin atau ikat kepala (udeng).

Menurut Mbah Pramugi Prawiro Widjojo selaku sesepuh Sedulur Sikep Sambongrejo, pemakaian udeng itu sebagai perlambang bahwa para tamu wisatawan telah kami terima sebagai sedulur atau saudara bagi di kampung sini dan siap mengikuti rangkaian wisata budaya dan edukasi.

Selanjutnya, rombongan wisatawan diajak berjalan kaki menyusuri lorong kampung yang tertata rapi dan bersih berhiaskan ornamen caping gunung sampai Pendopo Agung Kampung Samin.

Di bangunan Pendopo Agung yang berbentuk atap joglo inilah, tempat utama pertemuan sedulur sikep. Para wisatawan dipersilahkan duduk lesehan, mendengarkan cerita sejarah sedulur sikep (Samin) dengan segala ajaran hidup hingga tradisinya.

Sambil mendengarkan cerita Mbah Pramugi dan berdialog, sajian jajanan tradisional dan menu makan siang khas kampung Samin hasil olahan tangan tangan terampil ibu-ibu kampung mulai disajikan.Mulai dari jajanan tape bungkus daun ploso, gethuk, ketela rebus, pisang, kacang rebus, dan aneka buah. Sedangkan menu makan siang yang dihidangkan terdiri dari dua jenis nasi. Ada nasi beras, dan ada nasi jagung.Pelengkapnya pakai sayur lodeh tewel, sayur menir, asem-asem daging, bothok, pelas, oseng ikan asin, tempe goreng, dan sambel khas desa.[caption id="attachment_341358" align="alignleft" width="1890"] Foto: Kesenian khas Kothek lesung di Kampung Samin Desa Wisata Sambongrejo, Blora (Jadesta.kemenparekraf.go.id)[/caption]Kesemuanya itu disajikan secara tradisional menggunakan gerabah dari tanah liat. Piring makannya juga memakai piring tanah liat dengan dasar daun pisang atau daun jati. Minuman air putih yang disajikan menggunakan kendi melengkapi kesegaran kuliner Kampung Samin ini.Sayup sayup alunan musik lesung yang dimainkan ibu-ibu sedulur sikep (Samin) menambah asyiknya suasana desa yang asri. Bahkan wisatawan bisa ikut praktek memukul lesung bersama dan request lagu untuk dimainkan.Setelah perut kenyang, wisatawan masih bisa mengikuti kegiatan edukasi pembuatan tempe khas dengan bungkus daun jati. Selain itu, bisa belajar ketrampilan membatik di salah satu rumah batik yang selama ini memproduksi kain batik khas sedulur sikep Samin.Jika menghendaki menginap, masih banyak lagi agenda wisata edukasi yang bisa diikuti wisatawan. Seperti praktek berkebun di kebun jeruk dan kebun sawo organik, green house tomat dan melon. Beternak kambing etawa, penggemukan sapi, kolam lele, dan praktek olahan turunannya.  Penulis: Dani AgusEditor: Dani AgusSumber: blokab.go.id

Baca Juga

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler