’’Alhamdulillah Kecamatan Kradenan sekarang ramai, jalannya sudah banyak yang mulus, kendaraan dari Blora juga banyak yang melintas wilayah sini. Ada jembatan bagus, jalan juga Mulus,’’ jelas Bupati usai tarawih di Masjid Baitur Rohman, Dukuh Jamberejo, Desa Sumber, Kecamatan Kradenan.
Menurutnya, tahun ini, pembangunan jalan masih menjadi prioritas pemkab Blora dalam upaya pembangunan daerah. Ia pun meminta warga untuk bersabar.
. Rencana, ini bertahap mungkin nanti Sumber-Temulus dulu. Terus melanjutkan Sumber-Peting, dan ruas jalan di Sumber di tahun berikutnya,’’ ucapnya.
Selain infrastruktur, Pemerintah Blora juga terus membangun di bidang pendidikan, termasuk pada madrasah maupun Taman Pendidikan Quran (TPQ). Bidang kesehatan juga jadi prioritasnya.
’’Randublatung nantinya, kami bangun Rumah Sakit, sehingga nanti kalau periksa lebih dekat, tidak harus ke Bojonegoro, mohon dukungannya
Arief juga mengungkapkan terima kasihnya pada pihak yang turut bersinergi memberi pelayanan dan pendampingan pada masyarakat. Salah satunya dilakukan Majelis Wakil Cabang NU Kradenan.’’Kradenan kalau bisa menjadi contoh pertanian organik. Pertama kali di lahan pak Kades Menden, dan saya minta di perluasan di wilayah Kradenan,’’ imbuhnya.Arief mengaku, terkait adanya petani yang gagal panen di wilayah Kradenan dan Kedungtuban dikarenakan seringnya penggunaan pupuk dan obat kimia yang berlebihan.’’Sebab lain adalah kurangnya drainase sehingga pengairan persawahan kurang maksimal dan tidak ada pengistirahatan lahan atau ditanami secara terus-menerus,’’ tuturnya. Editor: Zulkifli Fahmi
Murianews, Blora – Perbaikan infrastruktur jalan di Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora terus dilanjutkan. Itu dikemukakan Bupati Blora Arief Rohman, Kamis (30/3/2023) malam.
’’Alhamdulillah Kecamatan Kradenan sekarang ramai, jalannya sudah banyak yang mulus, kendaraan dari Blora juga banyak yang melintas wilayah sini. Ada jembatan bagus, jalan juga Mulus,’’ jelas Bupati usai tarawih di Masjid Baitur Rohman, Dukuh Jamberejo, Desa Sumber, Kecamatan Kradenan.
Menurutnya, tahun ini, pembangunan jalan masih menjadi prioritas pemkab Blora dalam upaya pembangunan daerah. Ia pun meminta warga untuk bersabar.
Baca: Duar!!! Gudang Oven Nampu di Blora Terbakar
’’Semua sabar
nggih. Rencana, ini bertahap mungkin nanti Sumber-Temulus dulu. Terus melanjutkan Sumber-Peting, dan ruas jalan di Sumber di tahun berikutnya,’’ ucapnya.
Selain infrastruktur, Pemerintah Blora juga terus membangun di bidang pendidikan, termasuk pada madrasah maupun Taman Pendidikan Quran (TPQ). Bidang kesehatan juga jadi prioritasnya.
’’Randublatung nantinya, kami bangun Rumah Sakit, sehingga nanti kalau periksa lebih dekat, tidak harus ke Bojonegoro, mohon dukungannya
nggih,’’ ujarnya.
Baca: Pembangunan RS Bhayangkara di Kunduran Blora Segera Terealisasi
Arief juga mengungkapkan terima kasihnya pada pihak yang turut bersinergi memberi pelayanan dan pendampingan pada masyarakat. Salah satunya dilakukan Majelis Wakil Cabang NU Kradenan.
’’Kradenan kalau bisa menjadi contoh pertanian organik. Pertama kali di lahan pak Kades Menden, dan saya minta di perluasan di wilayah Kradenan,’’ imbuhnya.
Arief mengaku, terkait adanya petani yang gagal panen di wilayah Kradenan dan Kedungtuban dikarenakan seringnya penggunaan pupuk dan obat kimia yang berlebihan.
’’Sebab lain adalah kurangnya drainase sehingga pengairan persawahan kurang maksimal dan tidak ada pengistirahatan lahan atau ditanami secara terus-menerus,’’ tuturnya.
Editor: Zulkifli Fahmi