Rabu, 19 November 2025

Murianews, Blora – Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) Republik Indonesia resmi meluncurkan Program Gerakan Menanam Anti Rugi (GeMAR) di Desa Pelem, Kecamatan Jati, Kabupaten Blora, Kamis (24/7/2025). Program ini merupakan upaya konkret untuk menjamin perlindungan petani dan memperkuat ketahanan pangan nasional.

Peluncuran Program GeMAR ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama antara Kemendes PDTT dan PT Agro Nusantara Tani Milenial (ANTaM), perusahaan yang digerakkan oleh para petani milenial.

Program ini akan dijalankan melalui kemitraan strategis dengan BUMDes, BUMDESMA, dan BUMDes Bersama LKD sebagai bagian dari implementasi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dalam sektor pangan.

Bupati Blora, H Arief Rohman, menyambut baik kehadiran Menteri Desa PDTT H Yandri Susanto untuk kedua kalinya di Blora. Selanjutnya juga menyatakan dukungan penuh Pemkab Blora atas dilaksanakannya program GeMAR.

“Kehadiran Bapak Menteri merupakan bukti nyata perhatian Pemerintah Pusat terhadap desa dan pertanian di Blora. Kami siap mendukung GeMAR sebagai bentuk keberpihakan kepada petani, khususnya generasi muda,” ujar Bupati Blora, Arief Rohman.

Arief Rohman juga menegaskan, Pemkab Blora akan mendorong keterlibatan aktif BUMDes dan Kopdes agar petani mendapatkan kepastian dalam bercocok tanam. Sehingga tidak khawatir akan menanggung kerugian, bahkan dalam kondisi gagal panen sekalipun.

Jateng Lumbung Pangan...

  • 1
  • 2

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler