Stok Beras Gudang Bulog Depok Grobogan Menipis
Saiful Anwar
Selasa, 18 April 2023 16:56:00
Murianews, Grobogan – Stok beras di Gudang Bulog 104 Depok, Kecamatan Toroh, Grobogan menipis. Selain stok di Gudang Bulog menipis, harga beras di pasar juga mengalami kenaikan.
Itu terungkap saat Bupati Grobogan Sri Sumarni melakukan pemantauan harga dan stok pangan Lebaran, Selasa (18/4/2023).
’’Harga beras ada kenaikan sedikit karena belum panen. Sementara saat ke Gudang Bulog 104 stoknya agak menipis, karena stoknya juga untuk bantuan ke masyarakat. Informasinya akan ada penebusan lagi,’’ ucap Bupati dalam pantauan bersama Wakil Bupati Grobogan Bambang Pujiyanto, Forkompimda dan Kepala OPD terkait.
Baca: Braakk! Innova Putih Seruduk Dua Mobil dan Pagar DPRD Grobogan
Menurut Bupati, untuk mengamankan stok beras jelang Lebaran 2023, pihaknya berharap Gudang Bulog 104 berkomunikasi dengan Pemkab Grobogan.
Sementara, terkait harga kebutuhan pokok, Bupati menyatakan, untuk saat ini harganya masih stabil atau belum bergerak naik.
’’Kondisi pasar saat masih sepi pembeli. Kemungkinan masyarakat baru belanja satu atau dua hari sebelum Lebaran,’’ lanjutnya.
Sementara itu, Kepala Gudang Bulog 104, M Ilham Noviandono mengatakan, untuk mengamankan stok beras, pihaknya bisa mengambil dari Gudang Bulog lain di Jawa Tengah. Kemudian Mei nanti, pihaknya melakukan penebusan atau penyerapan ke petani.
Baca: Ini Warung Swike di Grobogan yang Buka saat Lebaran
’’Memang stok beras saat ini di gudang Bulog agak kurang. Hal ini karena waktu penebusan mepet, juga terkait ketentuan harga pembelian pemerintah atau HPP yang sekarang Rp 9.950 per kg,’’ ungkap Ilham.
Ilham mengungkapkan, stok dari Maret hingga hari ini yakni sebanyak 1.890 ton. Namun stok tersebut akan digunakan untuk bantuan sebesar 1.700 ton sehingga, saat ini tinggal 190 ton di gudang bulog.
’’Dengan stok tersebut insya Allah tetap aman karena dibantu dengan buffer stok gudang lain dan Selindo. Umpama kurang bisa ambil dari Jawa Timur,’’ jelasnya.
Editor: Zulkifli Fahmi
Itu terungkap saat Bupati Grobogan Sri Sumarni melakukan pemantauan harga dan stok pangan Lebaran, Selasa (18/4/2023).
’’Harga beras ada kenaikan sedikit karena belum panen. Sementara saat ke Gudang Bulog 104 stoknya agak menipis, karena stoknya juga untuk bantuan ke masyarakat. Informasinya akan ada penebusan lagi,’’ ucap Bupati dalam pantauan bersama Wakil Bupati Grobogan Bambang Pujiyanto, Forkompimda dan Kepala OPD terkait.
Baca: Braakk! Innova Putih Seruduk Dua Mobil dan Pagar DPRD Grobogan
Menurut Bupati, untuk mengamankan stok beras jelang Lebaran 2023, pihaknya berharap Gudang Bulog 104 berkomunikasi dengan Pemkab Grobogan.
Sementara, terkait harga kebutuhan pokok, Bupati menyatakan, untuk saat ini harganya masih stabil atau belum bergerak naik.
’’Kondisi pasar saat masih sepi pembeli. Kemungkinan masyarakat baru belanja satu atau dua hari sebelum Lebaran,’’ lanjutnya.
Sementara itu, Kepala Gudang Bulog 104, M Ilham Noviandono mengatakan, untuk mengamankan stok beras, pihaknya bisa mengambil dari Gudang Bulog lain di Jawa Tengah. Kemudian Mei nanti, pihaknya melakukan penebusan atau penyerapan ke petani.
Baca: Ini Warung Swike di Grobogan yang Buka saat Lebaran
’’Memang stok beras saat ini di gudang Bulog agak kurang. Hal ini karena waktu penebusan mepet, juga terkait ketentuan harga pembelian pemerintah atau HPP yang sekarang Rp 9.950 per kg,’’ ungkap Ilham.
Ilham mengungkapkan, stok dari Maret hingga hari ini yakni sebanyak 1.890 ton. Namun stok tersebut akan digunakan untuk bantuan sebesar 1.700 ton sehingga, saat ini tinggal 190 ton di gudang bulog.
’’Dengan stok tersebut insya Allah tetap aman karena dibantu dengan buffer stok gudang lain dan Selindo. Umpama kurang bisa ambil dari Jawa Timur,’’ jelasnya.
Editor: Zulkifli Fahmi
