Pelepasan enam bus dengan total 240 penumpang itu merupakan program Balik Mudik Presisi untuk mendukung kebijakan pemerintah terkait kebebasan untuk mudik Lebaran kepada masyarakat.
Tema kegiatan ini yakni ”Mudik Aman Berkesan”. Sebelum dilepas, bus-bus itu lebih dulu dicek kelayakan jalannya.
”Pengecekan armada itu dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi para penumpang ketika melakukan perjalanan menuju ke Jakarta. Selain itu, juga kami lakukan pengecekan kesehatan sopir bus,” kata Kapolres, Rabu (26/4/2023).
Sebelum dilepas, para penumpang itu diberikan imbauan sekaligus bingkisan. Mereka diminta untuk selalu waspada akan potensi kejahatan dalam perjalanan. Antara lain selalu menjaga barang bawaan selama dalam perjalanan menuju Jakarta.”Kita berikan bingkisan pada penumpang berupa snack, air mineral, permen, masker dan obat masuk angin. Untuk anak-anak, kita berikan mainan gratis agar mereka tidak bosan selama perjalanan. Saat istirahat, jangan menerima barang dari orang yang tidak dikenal,” pesannya. Editor: Ali Muntoha
Murianews, Grobogan – Sebanyak enam bus yang mengangkut para perantau asal Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, dengan tujuan Jakarta dan sekitarnya dilepas Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan, didampingi perwakilan dari Kodim, Dinas Perhubungan (Dishub), dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Grobogan di garasi bus Zentrum, Purwodadi, Grobogan.
Pelepasan enam bus dengan total 240 penumpang itu merupakan program Balik Mudik Presisi untuk mendukung kebijakan pemerintah terkait kebebasan untuk mudik Lebaran kepada masyarakat.
Tema kegiatan ini yakni ”Mudik Aman Berkesan”. Sebelum dilepas, bus-bus itu lebih dulu dicek kelayakan jalannya.
”Pengecekan armada itu dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi para penumpang ketika melakukan perjalanan menuju ke Jakarta. Selain itu, juga kami lakukan pengecekan kesehatan sopir bus,” kata Kapolres, Rabu (26/4/2023).
Baca: Arus Balik, Polres Kudus Siagakan Personel di Lokasi Padat Lalin
Sebelum dilepas, para penumpang itu diberikan imbauan sekaligus bingkisan. Mereka diminta untuk selalu waspada akan potensi kejahatan dalam perjalanan. Antara lain selalu menjaga barang bawaan selama dalam perjalanan menuju Jakarta.
”Kita berikan bingkisan pada penumpang berupa snack, air mineral, permen, masker dan obat masuk angin. Untuk anak-anak, kita berikan mainan gratis agar mereka tidak bosan selama perjalanan. Saat istirahat, jangan menerima barang dari orang yang tidak dikenal,” pesannya.
Editor: Ali Muntoha
