Kapolsek Grobogan AKP Candra Bayu membenarkan kejadian tersebut. Peristiwa itu berlangsung pada pukul 13.47 WIB di depan sebuah toko kelontong di Desa Putatsari.
”Masih kita dalami. Kejadiannya pukul 13.47,” ujarnya, Sabtu (29/4/2023).
Kronologinya, sosok yang diduga laki-laki itu berboncengan dengan rekannya. Setelah berhenti di sisi jalan, seorang di antaranya turun dan menodongkan pistol ke salah satu warga.
-nya (pelaku) belum bisa dipastikan,” katanya.
, tampak sosok tersebut berpakaian serba hitam. Sementara, orang yang ditodong pistol berkaus kuning, bertopi, dan mengenakan celana pendek. Tampak pula beberapa motor bebek dalam foto itu.
Kapolsek menyebutkan, pihaknya masih mendalami motif pelaku. Sebab, hingga kini belum ada laporan pemerasan dari kejadian tersebut.”Pemerasan tidak ada. Belum ada yang melapor pemerasan, tapi tetap dilakukan penyelidikan, karena sudah terekspos di luar. Segala upaya dikerahkan,” lanjutnya.Pihaknya akan mengecek CCTV yang berada di sepanjang jalan tersebut. Hanya saja, ia belum bisa memastikan, apakah pistol yang dipakai itu asli atau tidak.”Kita cek CCTV di sepanjang jalan itu. Kemudian itu pistol asli atau bukan kan butuh diselidiki juga,” tandasnya. Editor: Supriyadi
Murianews, Grobogan – Aksi koboi jalanan kembali terjadi di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Kali ini, aksi itu terjadi di Desa Putatsari, Kecamatan Grobogan, Kabupaten Grobogan. Kejadian itu berlangsung pada Jumat (28/4/2023) kemarin di depan sebuah toko kelontong.
Kapolsek Grobogan AKP Candra Bayu membenarkan kejadian tersebut. Peristiwa itu berlangsung pada pukul 13.47 WIB di depan sebuah toko kelontong di Desa Putatsari.
”Masih kita dalami. Kejadiannya pukul 13.47,” ujarnya, Sabtu (29/4/2023).
Kronologinya, sosok yang diduga laki-laki itu berboncengan dengan rekannya. Setelah berhenti di sisi jalan, seorang di antaranya turun dan menodongkan pistol ke salah satu warga.
Baca: Ada Aksi Koboi Jalanan di Grobogan, Ini Jenis Pistol yang Digunakan Pelaku
”Yang jelas mereka berboncengan, tapi jumlah
real-nya (pelaku) belum bisa dipastikan,” katanya.
Dari foto yang diterima
Murianews.com, tampak sosok tersebut berpakaian serba hitam. Sementara, orang yang ditodong pistol berkaus kuning, bertopi, dan mengenakan celana pendek. Tampak pula beberapa motor bebek dalam foto itu.
Kapolsek menyebutkan, pihaknya masih mendalami motif pelaku. Sebab, hingga kini belum ada laporan pemerasan dari kejadian tersebut.
”Pemerasan tidak ada. Belum ada yang melapor pemerasan, tapi tetap dilakukan penyelidikan, karena sudah terekspos di luar. Segala upaya dikerahkan,” lanjutnya.
Pihaknya akan mengecek CCTV yang berada di sepanjang jalan tersebut. Hanya saja, ia belum bisa memastikan, apakah pistol yang dipakai itu asli atau tidak.
”Kita cek CCTV di sepanjang jalan itu. Kemudian itu pistol asli atau bukan kan butuh diselidiki juga,” tandasnya.
Editor: Supriyadi