1.018 Calon Jemaah Haji Grobogan Bakal Berangkat Pekan Depan, Ini Jadwalnya

Murianews, Grobogan – Calon jemaah haji (CJH) dari Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah melakukan acara pamitan dengan bupati di pendapa kabupaten, Selasa (16/05/2023). Total CJH dari Grobogan sebanyak 1.018 orang yang terbagi dalam tiga kelompok terbang (kloter). CJH Grobogan dijawalkan bakal berangkat pada Selasa (23/5/2023), pekan depan. Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Grobogan, Fahrur Rozi menyampaikan, jumlah jemaah tersebut belum termasuk petugas haji. Jumlah tersebut terbagi dalam 3 kloter (kelompok terbang). Yakni Kloter 1 berjumlah 360 orang, Kloter 2 berjumlah 360 orang dan Kloter 3 sebanyak 298 orang. Baca juga: 232 Calon Haji Grobogan Mengundurkan Diri ”Kemudian Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI) 3 orang dan Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI) berjumlah 3 orang. Semua calon jemaah haji selanjutnya juga akan mengikuti pemberangkatan yang juga akan dilepas oleh Bupati Grobogan sesuai jadwal,” ujarnya. Lebih lanjut, Fahrur menjelaskan, jemaah di kloter 1 harus tiba di Asrama Haji Donohudan pada pukul 06.00 WIB, kloter II pada pukul 09.00 WIB, dan kloter 3 pada pukul 12.00 WIB. Meski jadwal tersebut belum resmi, namun setidaknya bisa menjadi gambaran bagi jemaah. Mantan Kepala Kakemenag Pemalang itu mengatakan, jemaah tertua di Grobogan berusia 94 tahun. Sementara, untuk jemaah termuda usianya 26 tahun. Dia menjelaskan, pihak kemenag memprioritaskan usia lansia sebesar 5 persen. ”Ada priorias lansia sebesar 5 persen, yang paling tua itu seluruh Indonesia 104 tahun, yang paling muda 84 tahun. Jadi, Grobogan mendapatkan 28 prioritas jemaah lansia,” lanjutnya. Sementara itu, Bupati Grobogan Sri Sumarni menyampaikan, menunaikan ibadah haji merupakan keinginan yang sangat diimpikan oleh umat Islam. Untuk itu bagi calon jemaah haji yang sudah dipanggil untuk berangkat haji tahun ini harus bersyukur. ”Mungkin tidak semua orang mendapatkan kesempatan yang sama karena antriannya menurut Kantor Kemenag Grobogan sudah mencapai 30 tahun,” katanya. Bupati pun meminta para jemaah selalu menjaga kesehatannya dengan sebaik-baiknya agar dalam menjalankan semua rukun haji dari sunah maupun wajib haji dan selama di Tanah Suci selalu sehat.   Editor: Dani Agus