Iptu Sutarjo sebelumnya merupakan Kanit Kamsel Satlantas Polres Grobogan. Upacara serah terima jabatan (sertijab) digelar di halaman apel Mapolres Grobogan, Rabu (24/5/2023).
Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan yang memimpin upacara tersebut mengatakan, sertijab merupakan tuntutan dan kebutuhan organisasi.
Yakni untuk meningkatkan dinamika operasional, manajerial dan kaderisasi kepolisian. Khususnya dalam menghadapi tantangan tugas ke depan yang semakin berat dan kompleks.
”Pergantian jabatan ini diharapkan akan dapat tetap memelihara daya manajerial yang andal dalam organisasi Polri. Sehingga dalam melaksanakan tugas untuk melindungi, mengayomi, melayani masyarakat serta menegakkan hukum dapat dijalankan secara optimal,” ujar kapolres.
Ia menambahkan, jabatan merupakan sebuah amanah yang harus dijaga dan dipertanggungjawabkan baik secara kedinasan maupun di hadapan Tuhan Yang Maha Esa.Menurut Kapolres, mutasi jabatan juga harus diterjemahkan sebagai bentuk penyegaran pada satuan kerja Polri yang menuntut komitmen dan tanggung jawab pejabat yang bersangkutan. Dia pun meminta agar pemegang jabatan baru segera beradaptasi dengan lingkungan kerjanya.”Saya berharap para pejabat yang baru, segera menyesuaikan diri untuk dapat meningkatkan kinerja di satuan masing-masing, dengan tetap mengacu kepada program yang telah ditetapkan. Sehingga kehadiran Polri benar-benar dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dan organisasi," tandasnya.
https://youtu.be/T7nTszmT3GUEditor: Ali Muntoha
Murianews, Grobogan – Jabatan Kapolsek Karangrayung, Kabupaten Groboganm Jawa Tengah akhirnya terisi. Posisi yang ditinggalkan Kompol Muslih karena pensiun per 1 Mei 2023 lalu itu kini dijabat oleh Iptu Sutarjo.
Iptu Sutarjo sebelumnya merupakan Kanit Kamsel Satlantas Polres Grobogan. Upacara serah terima jabatan (sertijab) digelar di halaman apel Mapolres Grobogan, Rabu (24/5/2023).
Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan yang memimpin upacara tersebut mengatakan, sertijab merupakan tuntutan dan kebutuhan organisasi.
Yakni untuk meningkatkan dinamika operasional, manajerial dan kaderisasi kepolisian. Khususnya dalam menghadapi tantangan tugas ke depan yang semakin berat dan kompleks.
”Pergantian jabatan ini diharapkan akan dapat tetap memelihara daya manajerial yang andal dalam organisasi Polri. Sehingga dalam melaksanakan tugas untuk melindungi, mengayomi, melayani masyarakat serta menegakkan hukum dapat dijalankan secara optimal,” ujar kapolres.
Baca: Diprotes Warga, Pemotongan Hewan di Truwolu Grobogan Dipastikan Belum Berizin
Ia menambahkan, jabatan merupakan sebuah amanah yang harus dijaga dan dipertanggungjawabkan baik secara kedinasan maupun di hadapan Tuhan Yang Maha Esa.
Menurut Kapolres, mutasi jabatan juga harus diterjemahkan sebagai bentuk penyegaran pada satuan kerja Polri yang menuntut komitmen dan tanggung jawab pejabat yang bersangkutan. Dia pun meminta agar pemegang jabatan baru segera beradaptasi dengan lingkungan kerjanya.
”Saya berharap para pejabat yang baru, segera menyesuaikan diri untuk dapat meningkatkan kinerja di satuan masing-masing, dengan tetap mengacu kepada program yang telah ditetapkan. Sehingga kehadiran Polri benar-benar dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dan organisasi," tandasnya.
Baca: Puluhan Spanduk Tolak Radikalisme Bertebaran di Grobogan
https://youtu.be/T7nTszmT3GU
Editor: Ali Muntoha