Kepala Desa Ngroto Supardi mengatakan, Mbah Mubari meninggal Rabu sore di PKU Muhammadiyah Gubug. Dia disebutkannya mengalami luka di bagian kepala akibat tertimpa kayu saat rumah roboh.
”Awalnya dibawa ke Klinik Griya Medika (Jeketro), kemudian ke PKU Gubug. Meninggalnya kemarin sore sekitar pukull 16.30 WIB,” katanya, Kamis (8/6/2023).
Supardi menambahkan, Mbah Mubari sebenarnya memiliki anak yang tinggal di dekat rumahnya. Sehingga, seandainya sembuh, dia bisa tinggal di rumah anaknya sembari menunggu rumahnya dibangun lagi.
”Ada dua anaknya yang tinggal di dekat rumahnya,” imbuhnya.
Sebelumnya diberitakan, pasutri lansia di Desa Ngroto, Gubug, Mubari (75) dan Kasmiah (69) tertimpa rumahnya sendiri yang roboh pada Selasa (6/6/2023). Kasmiah meninggal di lokasi kejadian setelah mengalami luka serius di bagian kepala.
Saat itu, Mubari dilarikan ke klinik terdekat karena masih dalam keadaan sadar. Belakangan, dia justru menyusul istrinya.
Kapolsek Gubug AKP Pudji Hari menerangkan, rumah roboh itu berlangsung pada pukul 12.30 WIB. Pada saat itu, pasangan suami istri tersebut memperbaiki rumahnya sendiri tanpa dibantu oleh tukang.”Jadi keduanya memperbaiki rumahnya yang sudah rapuh tanpa dibantu tukang atau tetangga. Kemudian saat sedang memperbaiki itu, tiba-tiba rumah roboh dan menimpa pasangan suami istri itu,” jelasnya. Editor: Ali Muntoha
Murianews, Grobogan – Mubari (75), warga RT 03 RW 03 Desa Ngroto, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah menyusul istrinya yang meninggal akibat tertimpa rumah roboh. Mbah Mubari meninggal pada Rabu (7/6/2023) kemarin sore.
Kepala Desa Ngroto Supardi mengatakan, Mbah Mubari meninggal Rabu sore di PKU Muhammadiyah Gubug. Dia disebutkannya mengalami luka di bagian kepala akibat tertimpa kayu saat rumah roboh.
”Awalnya dibawa ke Klinik Griya Medika (Jeketro), kemudian ke PKU Gubug. Meninggalnya kemarin sore sekitar pukull 16.30 WIB,” katanya, Kamis (8/6/2023).
Supardi menambahkan, Mbah Mubari sebenarnya memiliki anak yang tinggal di dekat rumahnya. Sehingga, seandainya sembuh, dia bisa tinggal di rumah anaknya sembari menunggu rumahnya dibangun lagi.
”Ada dua anaknya yang tinggal di dekat rumahnya,” imbuhnya.
Baca: Tertimpa Rumahnya Saat Direnovasi, Nenek di Grobogan Meninggal
Sebelumnya diberitakan, pasutri lansia di Desa Ngroto, Gubug, Mubari (75) dan Kasmiah (69) tertimpa rumahnya sendiri yang roboh pada Selasa (6/6/2023). Kasmiah meninggal di lokasi kejadian setelah mengalami luka serius di bagian kepala.
Saat itu, Mubari dilarikan ke klinik terdekat karena masih dalam keadaan sadar. Belakangan, dia justru menyusul istrinya.
Baca: Kompor Meledak, Rumah Mbah Siti Tunggak Grobogan Ludes
Kapolsek Gubug AKP Pudji Hari menerangkan, rumah roboh itu berlangsung pada pukul 12.30 WIB. Pada saat itu, pasangan suami istri tersebut memperbaiki rumahnya sendiri tanpa dibantu oleh tukang.
”Jadi keduanya memperbaiki rumahnya yang sudah rapuh tanpa dibantu tukang atau tetangga. Kemudian saat sedang memperbaiki itu, tiba-tiba rumah roboh dan menimpa pasangan suami istri itu,” jelasnya.
Editor: Ali Muntoha