”Jadi total sembako yang kita bagikan sebanyak 77 paket. Sesuai dengan Hari Bhayangkara di tahun 2023 ini, yang ke-77,” ujar Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan.
Dalam kegiatan tersebut pihaknya juga turut menyosialisasikan beberapa hal. Antara lain yakni pencegahan pembakaran hutan dan lahan (karhutla) serta pencegahan terjadinya Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).
Kegiatan itu sendiri mengusung tema Polri presisi untuk negeri, pemilu damai menuju Indonesia maju. Dalam kegiatan itu, TNI Polri bersinergi dalam menjaga dan memelihara keamanan wilayah serta menjaga ketertiban masyarakat.
Adapun TPPO disampaikan dalam forum Jumat Curhat. Kapolres menyebut, TPPO saat ini menjadi salah satu kasus yang penanganannya diprioritaskan.
”Kami dari Polres Grobogan berkomitmen untuk mengusut tuntas tindak pidana perdagangan orang. Apabila masyarakat mengetahui informasi sekecil apapun terkait adanya tindak pidana perdagangan orang, silahkan hubungi Polisi RW, Bhabinkamtibmas, Polsek setempat atau Polres Grobogan melalui Call Center 110. Kami menjamin keamanan Anda,” ucap Kapolres.Sementara itu, Dandim 0717/Grobogan Letkol Arh Muda Setyawan menyatakan apresiasinya atas kegiatan yang diselenggarakan itu. Menurutnya, kegiatan itu penting untuk menjaga sinergitas TNI-Polri yang menjadi kekuatan utama pertahanan NKRI.”Pondasi utama keamanan dalam negeri (kamdagri) tidak dapat dilakukan oleh Polri sendiri. Perlu sinergitas utama TNI-Polri serta bersama pihak-pihak terkait, termasuk semua elemen masyarakat,” katanya. Editor: Supriyadi
Murianews, Grobogan – Puluhan anggota TNI-Polri Grobogan blusukan melewati hutan dengan motor trail ke Desa Ledokdawan, Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Jumat (16/6/2023). Dalam kesempatan itu, mereka turut membagikan bantuan paket sembako total sejumlah 77 paket.
”Jadi total sembako yang kita bagikan sebanyak 77 paket. Sesuai dengan Hari Bhayangkara di tahun 2023 ini, yang ke-77,” ujar Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan.
Dalam kegiatan tersebut pihaknya juga turut menyosialisasikan beberapa hal. Antara lain yakni pencegahan pembakaran hutan dan lahan (karhutla) serta pencegahan terjadinya Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).
Baca: BI Beri Bantuan Sembako Warga Terdampak Banjir Kudus
Kegiatan itu sendiri mengusung tema Polri presisi untuk negeri, pemilu damai menuju Indonesia maju. Dalam kegiatan itu, TNI Polri bersinergi dalam menjaga dan memelihara keamanan wilayah serta menjaga ketertiban masyarakat.
Adapun TPPO disampaikan dalam forum Jumat Curhat. Kapolres menyebut, TPPO saat ini menjadi salah satu kasus yang penanganannya diprioritaskan.
”Kami dari Polres Grobogan berkomitmen untuk mengusut tuntas tindak pidana perdagangan orang. Apabila masyarakat mengetahui informasi sekecil apapun terkait adanya tindak pidana perdagangan orang, silahkan hubungi Polisi RW, Bhabinkamtibmas, Polsek setempat atau Polres Grobogan melalui Call Center 110. Kami menjamin keamanan Anda,” ucap Kapolres.
Sementara itu, Dandim 0717/Grobogan Letkol Arh Muda Setyawan menyatakan apresiasinya atas kegiatan yang diselenggarakan itu. Menurutnya, kegiatan itu penting untuk menjaga sinergitas TNI-Polri yang menjadi kekuatan utama pertahanan NKRI.
”Pondasi utama keamanan dalam negeri (kamdagri) tidak dapat dilakukan oleh Polri sendiri. Perlu sinergitas utama TNI-Polri serta bersama pihak-pihak terkait, termasuk semua elemen masyarakat,” katanya.
Editor: Supriyadi