Ini terlihat dari lomba azan yang digelar Polres Grobogan dalam rangka Hari Bhayangkara ke-77, Rabu (21/6/2023). Ada delapan tahanan yang unjuk kemampuan azan.
Para tahanan ini mewakili sel masing-masing. Para tahanan pun menyambut antusias kegiatan tersebut.
Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan mengatakan, lomba azan antarsel ini merupakan pertama kalinya digelar.
Kapolres menyebut, seberapa besar kejahatan yang mereka lakukan, para tahanan tetaplah manusia yang perlu dihargai sama seperti manusia yang lain.
Kapolres menyatakan, lomba azan ini dilakukan agar mereka yang berada di dalam sel tidak merasa jenuh dan kesepian. Selain itu, juga agar mendekatkan para tahanan dengan Sang Pencipta.
”Ini untuk memotivasi agar lebih dekat dengan Allah. Intinya dengan lomba azan ini diharapkan bisa menambahkan giat beribadah, tentunya juga membuat mereka bertaubat," katanya.Para tahanan yang mempunyai kemampuan dan suara paling merdu dalam azan dipilih sebagai pemenang.”Para tahanan juga menyampaikan terima kasih karena sudah dilibatkan dalam lomba. Selain itu juga karena mendapatkan hadiah bagi para pemenang lomba azan itu," kata Kapolres.
Dengan dilibatkannya para tahanan dalam pelaksanaan lomba itu, Kapolres Grobogan berharap kegiatan ini bisa membawa dampak positif bagi para tahanan ke depan untuk menjadi warga negara yang baik. Editor: Ali Muntoha
Murianews, Grobogan – Tahanan di Polres Grobogan, Jawa Tengah, ternyata banyak yang jago azan. Suara mereka pun sangat merdu saat mengumandangkan azan sebagai panggilan untuk salat itu.
Ini terlihat dari lomba azan yang digelar Polres Grobogan dalam rangka Hari Bhayangkara ke-77, Rabu (21/6/2023). Ada delapan tahanan yang unjuk kemampuan azan.
Para tahanan ini mewakili sel masing-masing. Para tahanan pun menyambut antusias kegiatan tersebut.
Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan mengatakan, lomba azan antarsel ini merupakan pertama kalinya digelar.
Kapolres menyebut, seberapa besar kejahatan yang mereka lakukan, para tahanan tetaplah manusia yang perlu dihargai sama seperti manusia yang lain.
Baca: Gilang Dirga Banjir Pujian Usai Bikin Lomba Azan
Kapolres menyatakan, lomba azan ini dilakukan agar mereka yang berada di dalam sel tidak merasa jenuh dan kesepian. Selain itu, juga agar mendekatkan para tahanan dengan Sang Pencipta.
”Ini untuk memotivasi agar lebih dekat dengan Allah. Intinya dengan lomba azan ini diharapkan bisa menambahkan giat beribadah, tentunya juga membuat mereka bertaubat," katanya.
Para tahanan yang mempunyai kemampuan dan suara paling merdu dalam azan dipilih sebagai pemenang.
”Para tahanan juga menyampaikan terima kasih karena sudah dilibatkan dalam lomba. Selain itu juga karena mendapatkan hadiah bagi para pemenang lomba azan itu," kata Kapolres.
Baca: Tak Pakai Tapping Box, Lima Warung Geprek di Grobogan Ditutup Paksa
Dengan dilibatkannya para tahanan dalam pelaksanaan lomba itu, Kapolres Grobogan berharap kegiatan ini bisa membawa dampak positif bagi para tahanan ke depan untuk menjadi warga negara yang baik.
Editor: Ali Muntoha