Murianews, Grobogan – Pekerja Migran Indonesia Asal Grobogan meninggal di Taiwan. Gusri, demikian namanya, berasal dari Desa Winong, Penawangan, Grobogan, Jawa Tengah.
Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Grobogan, Teguh Harjokusumo mengatakan, pekerja migran itu kabarnya ditemukan meninggal di mess pada 22 Juni 2023 lalu. Setelah serangkaian proses pemulangan, jenazahnya akhirnya bisa dipulangkan besok.
“Kami mendapatkan kabar ada Pekerja Migran Indonesia asal Desa Winong, yang meninggal dunia di Taiwan pada tanggal 22 Juni 2023. Jenazah dipulangkan ke kampung halaman pada Kamis, 20 Juli 2023, besok,” ucapnya, Rabu (19/7/2023).
Teguh menambahkan, pekerja migran tersebut ditemukan tidak sadarkan diri di mess pabrik yang berada di Tainan, Taiwan. Dia kemudian dibawa ke rumah sakit Tainan Municipal Hospital, Taiwan. Namun, nyawanya tak tertolong.
Teguh melanjutkan, jenazah Gusri bakal dipulangkan dengan pesawat Cathay Pasific dari Bandara Taoyuan International Airport pukul 13.20 WIB, Kamis besok. Kemudian akan transit di Bandara Hongkong. Jenazah diperkirakan akan sampai di Bandara Soekarno Hatta pada 22.55 WIB.
“Sesampainya di Jakarta nanti akan langsung dibawa ke Grobogan dan kita akan datang ke rumah duka menunggu informasi lebih lanjut,” lanjut Teguh.
Teguh lebih lanjut mengatakan, sisa gaji dari almarhum Gusri akan dikirimkan ke rekening ahli waris di Indonesia. Kemudian, barang-barang milik pekerja migran ini juga akan dikirimkan ke Indonesia.
“Nantinya dari BPJS Ketenagakerjaan juga akan membantu untuk mengurus klaim Jamsos BPJS Ketenagakerjaan bagi ahli waris almarhum,” tandas Teguh.
Editor: Budi Santoso



