Murianews, Grobogan – Dinas Kesehatan (Dinkes) Grobogan mengklaim capaian program Pekan Imunisasi Nasional (PIN) polio sudah mencapai 71,1 persen pada Kamis (18/1/2024). Mereka menyebut, masyarakat antusias mengikuti imunisasi polio.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Grobogan Djatmiko mengatakan, edukasi terkait imunisasi polio mesti digencarkan. Dengan demikian, Grobogan tidak terdapat kasus polio seperti beberapa daerah lain.
”Ini semua karena edukasi yang baik. Masyarakat rentan harus divaksin polio agar terhindar dari infeksi polio. Alhamdulilah kesadaran orang tua di Grobogan ini sangat tinggi,” katanya.
Sebagaimana diberitakan, Grobogan menjadi salah satu daerah yang juga menggelar program Sub Pin Polio. Pelaksanaan imunisasi polio dilakukan dua tahap, yakni 15 Januari 2024 untuk tahap pertama dan 19 Februari 2024 tahap kedua.
Sasaran program dari Kementerian Kesehatan ini yakni anak usia 0-7 tahun 11 bulan. Total sasaran vaksin polio di Grobogan tercatat sebanyak 152.035 anak.
”Penyaluran vaksinasinya sesuai dengan sasaran dulu. Putaran pertama pelaksanaannya tujuh hari. Nanti akan ditambah lima hari sweeping, yaitu bagi yang belum vaksin karena mungkin saat mau divaksin, ada halangan,” imbuhnya.
Editor: Zulkifli Fahmi
