Innalillahi, Perempuan di Grobogan Meninggal Kesetrum
Saiful Anwar
Jumat, 5 April 2024 22:02:00
Murianews, Grobogan – Seorang perempuan, Ninik Pujiati (54), warga Desa Kalangdosari, Ngaringan, Grobogan meninggal usai tersengat listrik atau kesetrum di rumahnya, Jumat (5/4/2024). Diduga, dia tidak berhati-hati saat merapikan peralatan elektronik.
Kapolsek Ngaringan AKP Mujiyadari mengatakan, kejadian itu berlangsung sekitar pukul 12.15 WIB dan dilaporkan ke pihaknya sekitar pukul 12.30 WIB. Awalnya, tetangga korban mendengar cucu korban menangis.
”Tetangga itu kemudian bergegas ke rumah korban. Saat itu, dia mendapati korban tergeletak di lantai di depan bifet tempat menaruh TV dan kipas angin,” katanya.
Kapolsek menambahkan, tetangga itu kemudian berteriak meminta tolong dan datang warga lain ke lokasi. Warga itu berusaha mengangkat korban dan meminta bantuan warga lain.
”Setelah korban dipindahkan ke tempat tidur dan mengecek korban, ditemukan ada bekas luka bakar di telapak tangan kanan korban,” imbuhnya.
Selanjutnya, warga setempat menghubungi kepala desa dan diteruskan ke Polsek Ngaringan. Petugas Polsek Ngaringan dan team Inafis Polres Grobogan serta petugas medis dari Puskesmas Ngaringan kemudian ke lokasi untuk melakukan olah TKP dan memeriksa kondisi korban.
”Dalam olah TKP dan pemeriksaan ditemukan luka bakar di telapak tangan kanan dan jari manis korban diduga akibat tersengat aliran listrik,” ucap dia.
Dari kejadian tersebut, pihak keluarga telah menerima bahwa kejadian tersebut merupakan suatu musibah. Kemudian pihak keluarga tidak menginginkan dilakukan otopsi dengan ditunjukkan berupa surat pernyataan.
”Pihak keluarga menyatakan telah menerima atas peristiwa tersebut adalah musibah,” tuturnya.
Adapun barang bukti dalam kejadian ini yakni stop kontak dengan kabel warna hitam yang sudah using. Kemudian kipas angin warna abu abu, dan kabel sebagai jalur stop kontak yang tidak layak.
”Diduga, korban kurang hati-hati saat memberesi peralatan listrik dan kabel stop kontak yang tidak layak atau kurang standar keamanan,” kata dia.
Editor: Cholis Anwar
Murianews, Grobogan – Seorang perempuan, Ninik Pujiati (54), warga Desa Kalangdosari, Ngaringan, Grobogan meninggal usai tersengat listrik atau kesetrum di rumahnya, Jumat (5/4/2024). Diduga, dia tidak berhati-hati saat merapikan peralatan elektronik.
Kapolsek Ngaringan AKP Mujiyadari mengatakan, kejadian itu berlangsung sekitar pukul 12.15 WIB dan dilaporkan ke pihaknya sekitar pukul 12.30 WIB. Awalnya, tetangga korban mendengar cucu korban menangis.
”Tetangga itu kemudian bergegas ke rumah korban. Saat itu, dia mendapati korban tergeletak di lantai di depan bifet tempat menaruh TV dan kipas angin,” katanya.
Kapolsek menambahkan, tetangga itu kemudian berteriak meminta tolong dan datang warga lain ke lokasi. Warga itu berusaha mengangkat korban dan meminta bantuan warga lain.
”Setelah korban dipindahkan ke tempat tidur dan mengecek korban, ditemukan ada bekas luka bakar di telapak tangan kanan korban,” imbuhnya.
Selanjutnya, warga setempat menghubungi kepala desa dan diteruskan ke Polsek Ngaringan. Petugas Polsek Ngaringan dan team Inafis Polres Grobogan serta petugas medis dari Puskesmas Ngaringan kemudian ke lokasi untuk melakukan olah TKP dan memeriksa kondisi korban.
”Dalam olah TKP dan pemeriksaan ditemukan luka bakar di telapak tangan kanan dan jari manis korban diduga akibat tersengat aliran listrik,” ucap dia.
Dari kejadian tersebut, pihak keluarga telah menerima bahwa kejadian tersebut merupakan suatu musibah. Kemudian pihak keluarga tidak menginginkan dilakukan otopsi dengan ditunjukkan berupa surat pernyataan.
”Pihak keluarga menyatakan telah menerima atas peristiwa tersebut adalah musibah,” tuturnya.
Adapun barang bukti dalam kejadian ini yakni stop kontak dengan kabel warna hitam yang sudah using. Kemudian kipas angin warna abu abu, dan kabel sebagai jalur stop kontak yang tidak layak.
”Diduga, korban kurang hati-hati saat memberesi peralatan listrik dan kabel stop kontak yang tidak layak atau kurang standar keamanan,” kata dia.
Editor: Cholis Anwar
