Oven Gudang Jagung di Penganten Grobogan Kebakaran
Saiful Anwar
Jumat, 5 Juli 2024 13:26:00
Murianews, Grobogan – Musibah kebakaran kembali menimpa warga Grobogan, Jawa Tengah. Kali ini kebakaran menimpa oven di gudang jagung milik Suparmin di Dusun Penganten, RT 03 RW 04 Desa Penganten, Kecamatan Klambu, Kabupaten Grobogan, Jumat (5/7/2024) sekitar pukul 3.00 WIB.
Kasatpol PP Grobogan Nurnawanta mengatakan, kebakaran tersebut awalnya diketahui oleh tetangga korban. Saat itu, dia mencium asap terbakar dari gudang di belakang rumah. Dia kemudian bergegas keluar untuk memastikan.
”Ternyata benar ada asap tebal di bagian gudang jagung. Dia lalu berteriak kepada pemilik rumah yang sedang tertidur. Tetangga tersebut kemudian menghubungi Polsek Klambu yang kemudian diteruskan ke Pos Damkar Godong,” ujar Nurnawanta.
Petugas yang mendapat laporan pun segera berbegas ke lokasi. Setibanya, petugas damkar langsung melkukan pemadaman dan pendinginan.
”Petugas selesai pemadaman dan kembali ke kantor pada pukul 06.25 WIB,” imbuhnya.
Tidak ada korban terluka akibat kejadian itu. namun, kerugian materiil diperirakan sekitar Rp 60 juta. Adapun penyebab kebakaran diduga korsleting listrik.
Untuk diketahui, dalam beberapa pekan terakhir sudah terjadi beberapa kali kebakaran. Masyarakat pun diminta lebih waspada, terlebih memasuki musim kemarau.
Dari catatan Murianews.com, ada beberapa kebakaran besar dalam beberapa waktu terakhir. Pada Sabtu (29/6/2024) pekan lalu, kebakaran hebat menimpa rumah Kades Lebak, Kecamatan Grobogan. Dalam kejadian tersebut, kerugian ditaksir mencapai Rp 100 juta.
Masih pada hari yang sama, pada sore harinya, sembilan rumah terbakar di Dusun Dologan, Desa Ketro, Kecamatan Karangrayung. Kerugian akibat kebakaran tersebut mencapai sekitar Rp 890 juta.
Sembilan rumah tersebut merupakan milik Ahmad Aksan, Sunarto, Puryono, Warsito, Darsi, dan Nurul Huda. Tiga rumah lainnya adalah milik Ahmad Sholeh, Muslimin, dan Nur Rozi.
Dua hari berselang, atau pada Senin (1/7/2024), kebakaran menimpa rumah Listiono, warga Dusun Nongko, Desa Sumberagung, Kecamatan Ngaringan. Kebakaran itu bahkan melukai seorang warga yang membantu memadamkan api, Lasdi. Kebakaran itu mengakibatkan kerugian materiil hingga Rp 110 juta.
Editor: Supriyadi
Murianews, Grobogan – Musibah kebakaran kembali menimpa warga Grobogan, Jawa Tengah. Kali ini kebakaran menimpa oven di gudang jagung milik Suparmin di Dusun Penganten, RT 03 RW 04 Desa Penganten, Kecamatan Klambu, Kabupaten Grobogan, Jumat (5/7/2024) sekitar pukul 3.00 WIB.
Kasatpol PP Grobogan Nurnawanta mengatakan, kebakaran tersebut awalnya diketahui oleh tetangga korban. Saat itu, dia mencium asap terbakar dari gudang di belakang rumah. Dia kemudian bergegas keluar untuk memastikan.
”Ternyata benar ada asap tebal di bagian gudang jagung. Dia lalu berteriak kepada pemilik rumah yang sedang tertidur. Tetangga tersebut kemudian menghubungi Polsek Klambu yang kemudian diteruskan ke Pos Damkar Godong,” ujar Nurnawanta.
Petugas yang mendapat laporan pun segera berbegas ke lokasi. Setibanya, petugas damkar langsung melkukan pemadaman dan pendinginan.
”Petugas selesai pemadaman dan kembali ke kantor pada pukul 06.25 WIB,” imbuhnya.
Tidak ada korban terluka akibat kejadian itu. namun, kerugian materiil diperirakan sekitar Rp 60 juta. Adapun penyebab kebakaran diduga korsleting listrik.
Untuk diketahui, dalam beberapa pekan terakhir sudah terjadi beberapa kali kebakaran. Masyarakat pun diminta lebih waspada, terlebih memasuki musim kemarau.
Dari catatan Murianews.com, ada beberapa kebakaran besar dalam beberapa waktu terakhir. Pada Sabtu (29/6/2024) pekan lalu, kebakaran hebat menimpa rumah Kades Lebak, Kecamatan Grobogan. Dalam kejadian tersebut, kerugian ditaksir mencapai Rp 100 juta.
Masih pada hari yang sama, pada sore harinya, sembilan rumah terbakar di Dusun Dologan, Desa Ketro, Kecamatan Karangrayung. Kerugian akibat kebakaran tersebut mencapai sekitar Rp 890 juta.
Sembilan rumah tersebut merupakan milik Ahmad Aksan, Sunarto, Puryono, Warsito, Darsi, dan Nurul Huda. Tiga rumah lainnya adalah milik Ahmad Sholeh, Muslimin, dan Nur Rozi.
Dua hari berselang, atau pada Senin (1/7/2024), kebakaran menimpa rumah Listiono, warga Dusun Nongko, Desa Sumberagung, Kecamatan Ngaringan. Kebakaran itu bahkan melukai seorang warga yang membantu memadamkan api, Lasdi. Kebakaran itu mengakibatkan kerugian materiil hingga Rp 110 juta.
Editor: Supriyadi
