Rabu, 19 November 2025

Murianews, Surabaya – Direktur Utama (Dirut) PT Wismilak Inti Makmur Tbk Ronald Walla bersama dua Kepala Badan Pertanahan (BPN), diperiksa Polda Jatim, Jumat (18/8/2023). Dua kepala BPN tersebut yakni Kepala BPN Jatim Jonahar dan Kepala BPN Surabaya I Kartono Agustianto.

Direktur Reskrimsus Polda Jatim Kombes Pol Farman mengatakan, ketiganya diperiksa sebagai saksi terkait dugaan korupsi pemalsuan gedung Grha Wismilak di Jalan Darmo No. 36-38 yang merupakan aset milik Polri.

Gedung tersebut saat ini sudah disita dan dipasangi garis polisi sejak Senin (14/8/2023) lalu yang dipimpin langsung oleh Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto.

”Ada tiga. Dirut Wismilak, Kepala BPN Kanwil Jatim, dan Kepala BPN Surabaya I hari ini (18/8/2023) diperiksa terkait dugaan HGB palsu Gedung Wismilak,” kata Farman seperti dikutip Inews, Jumat (18/8/2023).

Seperti apa materi pemeriksaan, Farman tidak menjelaskannya secara rimci. namun yang pasti seputar dokumen HGB Graha Wismilak.

Sementara untuk Dirut Wismilak Ronald Walla sebenarnya sudah dipanggil dua kali sejak beberapa hari lalu. Akan tetapi, Ronald mangkir dengan alasan berada di luar kota dan baru bisa datang hari ini.

Melansir Detik.com, Dirut Wismilak Ronald Walla datang memenuhi undangan bersama tim kuasa hukumnya di Gedung Utama Ditreskrimsus Polda Jatim. Ia datang sekitar pukul 10.00 WIB. Ronald Walla langsung masuk ke ruang pemeriksaan.

”Dirut Wismilak Ronald Walla sudah menghadiri panggilan. Lagi diperiksa," terang Farman.

Farman mengakui, Ronald Walla sempat mangkir pada pemanggilan pertama. Lalu, penyidik pun melayangkan panggilan kedua. Jika hingga Senin, Ronald Walla tak datang, penyidik berencana melakukan penjemputan. Namun hari ini, ternyata Ronald Walla datang memenuhi panggilan penyidik.

”Dua kali pemanggilan baru datang hari ini,” imbuhnya.

Farman menambahkan, selain Dirut Wismilak dan Kepala BPN, penyidik juga akan memeriksa semua pihak terlibat. Salah satunya Direktur Utama PT Gelora Djaya sebagai pembeli lahan dan bangunan objek tersebut.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler