diturunkan pada Nabi Muhammad SAW untuk umatnya. Sejak dari dulu pun banyak yang tidak percaya dengan kitab suci ini. Terutama kaum kafir Quraish. Ini sesuai dengan QS Al Anbiya ayat 1-5.
Dalam ayat itu, kaum musyrikin menganggap, Alquran adalah mainan-mainan yang diciptakan Nabi Muhammad. Padahal Nabi Muhammad SAW merupakan seorang yang ummi atau buta huruf.
Di dalam Alquran juga terdapat petunjuk bagi kaum beriman untuk menjalani hidup ini. Kita bisa mencari solusi permasalahan hidup dengan mendatangi Alquran.
Ketika kita punya permasalahan hidup entah itu dengan teman, saudara atau dengan keluarga, maka hendaknya kita berwudu. Kita bermunajat kepada Allah SWT dan membaca Alquran. Hati akan menjadi lebih tenang. Dari pada kita merenung.
Kitab Suci ini juga menjadi petunjuk. Dalam QS Al-Fatihah disebutkan
atau jalan yang lurus. Dalam suatu kajian, istilah ini tidak merujuk kepada rambut yang dibelah menjadi tujuh. Tetapi kita bisa menafsirkan, jalan yang lurus itu merupakan Alquran.
Manusia selalu diuji Allah SWT. Bahwa miskin merupakan ujian, kaya juga ujian, tidak kecukupan adalah ujian dan kecukupan merupakan ujian. Marah juga ujian.Baik mempunyai suatu permasalahan maupun merasa tidak punya permasalahan, maka mari kita senantiasa kembali ke Alquran dan Sunnah Nabi. Kalau bila kita tidak bisa menafsirkan Alquran maka kita melihat Sunnah Rasullulah.Jadi, marilah di bulan Ramadan ini kita perbanyak mengaji, mengkaji Alquran. Tentunya dengan melihat dan membaca arti-artinya. Tidak hanya memperbanyak hafalan dan belomba-lomba membaca saja sampai berjuz-juz tapi kita tidak tahu esensinya.Mari kita baca Alquran dan isinya serta menjalankannya. Maka kita akan diberikan petunjuk dalam urusan dunia. Allah akan memberikan petunjuk tanpa kita sangka-sangka.Alquran juga menjadi penerang umat muslim di alam kubur nanti. Allah melalui Alquran dan Nabi Muhammad bakal memberikan syafaat bagi orang-orang yang ahli Quran dan menjalankan sunnah Nabi. Mari kita menjalankan Alquran agar nantinya husnul-khatimah dan masuk surga Allah. Editor: Zulkifli Fahmi
[caption id="attachment_371754" align="alignleft" width="150"]
Ketua PD Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Rembang, Mahmud Wildan Taufik[/caption]
Alquran diturunkan pada Nabi Muhammad SAW untuk umatnya. Sejak dari dulu pun banyak yang tidak percaya dengan kitab suci ini. Terutama kaum kafir Quraish. Ini sesuai dengan QS Al Anbiya ayat 1-5.
Dalam ayat itu, kaum musyrikin menganggap, Alquran adalah mainan-mainan yang diciptakan Nabi Muhammad. Padahal Nabi Muhammad SAW merupakan seorang yang ummi atau buta huruf.
Di dalam Alquran juga terdapat petunjuk bagi kaum beriman untuk menjalani hidup ini. Kita bisa mencari solusi permasalahan hidup dengan mendatangi Alquran.
Ketika kita punya permasalahan hidup entah itu dengan teman, saudara atau dengan keluarga, maka hendaknya kita berwudu. Kita bermunajat kepada Allah SWT dan membaca Alquran. Hati akan menjadi lebih tenang. Dari pada kita merenung.
Kitab Suci ini juga menjadi petunjuk. Dalam QS Al-Fatihah disebutkan
shirath al mustaqim atau jalan yang lurus. Dalam suatu kajian, istilah ini tidak merujuk kepada rambut yang dibelah menjadi tujuh. Tetapi kita bisa menafsirkan, jalan yang lurus itu merupakan Alquran.
Manusia selalu diuji Allah SWT. Bahwa miskin merupakan ujian, kaya juga ujian, tidak kecukupan adalah ujian dan kecukupan merupakan ujian. Marah juga ujian.
Baik mempunyai suatu permasalahan maupun merasa tidak punya permasalahan, maka mari kita senantiasa kembali ke Alquran dan Sunnah Nabi. Kalau bila kita tidak bisa menafsirkan Alquran maka kita melihat Sunnah Rasullulah.
Jadi, marilah di bulan Ramadan ini kita perbanyak mengaji, mengkaji Alquran. Tentunya dengan melihat dan membaca arti-artinya. Tidak hanya memperbanyak hafalan dan belomba-lomba membaca saja sampai berjuz-juz tapi kita tidak tahu esensinya.
Mari kita baca Alquran dan isinya serta menjalankannya. Maka kita akan diberikan petunjuk dalam urusan dunia. Allah akan memberikan petunjuk tanpa kita sangka-sangka.
Alquran juga menjadi penerang umat muslim di alam kubur nanti. Allah melalui Alquran dan Nabi Muhammad bakal memberikan syafaat bagi orang-orang yang ahli Quran dan menjalankan sunnah Nabi. Mari kita menjalankan Alquran agar nantinya husnul-khatimah dan masuk surga Allah.
Editor: Zulkifli Fahmi
