Untuk tahun ini jumlah penerimanya 13.570 orang. Adapun bantuan yang diberikan totalnya sekitar Rp 12,4 miliar. Bantuan itu diserahkan langsung oleh Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro, Senin (10/4/23).
Penyerahan bantuan dilaksanakan di dua tempat eks-kawedanan, Jakenan dan Juwana. Pelaksanaan di Jakenan dilakukan di Masjid Al Istiqomah Desa Tegalwero Kecamatan Pucakwangi. Untuk Eks Kawedanan Juwana penyerahan dilaksanakan di Masjid Besar Al Mukarrohmah Juwana.
Henggar menyerahkan secara simbolis bantuan tersebut kepada beberapa perwakilan guru dan takmir yang hadir pada acara tersebut.
Ia berterimakasih atas pengabdian para guru TPQ, Madin dan sekolah minggu. Menurutnya pemberian bantuan kesejahteraan merupakan hal yang semestinya.
’’Karena mereka telah berjasa dalam mencerdaskan anak-anak bangsa,’’ ujar Henggar.Setiap guru agama mendapatkan bantuan uang tunai sekitar Rp 900 ribu. Meski nominalnya tidak seberapa, tapi Henggar mengatakan bantuan kesejahteraan ini adalah bentuk perhatian dari Pemkab Pati.’’Saya berpesan agar semuanya meningkatkan semangat untuk ikut mencerdaskan anak-anak bangsa, khususnya untuk anak-anak di Kabupaten Pati,’’ harap Henggar. Editor: Zulkifli Fahmi
Murianews, Pati – Kabar bahagia bagi guru TPQ, madrasah diniyah, sekolah minggu, hingga takmir masjid. Mereka mendapatkan bantuan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati. Bantuan ini seolah menjadi THR bagi mereka.
Untuk tahun ini jumlah penerimanya 13.570 orang. Adapun bantuan yang diberikan totalnya sekitar Rp 12,4 miliar. Bantuan itu diserahkan langsung oleh Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro, Senin (10/4/23).
Penyerahan bantuan dilaksanakan di dua tempat eks-kawedanan, Jakenan dan Juwana. Pelaksanaan di Jakenan dilakukan di Masjid Al Istiqomah Desa Tegalwero Kecamatan Pucakwangi. Untuk Eks Kawedanan Juwana penyerahan dilaksanakan di Masjid Besar Al Mukarrohmah Juwana.
Baca: Terdakwa Kasus Penipuan di Pati Bebas, Korban Duga Majelis Hakim Bermain-main
Henggar menyerahkan secara simbolis bantuan tersebut kepada beberapa perwakilan guru dan takmir yang hadir pada acara tersebut.
Ia berterimakasih atas pengabdian para guru TPQ, Madin dan sekolah minggu. Menurutnya pemberian bantuan kesejahteraan merupakan hal yang semestinya.
’’Karena mereka telah berjasa dalam mencerdaskan anak-anak bangsa,’’ ujar Henggar.
Setiap guru agama mendapatkan bantuan uang tunai sekitar Rp 900 ribu. Meski nominalnya tidak seberapa, tapi Henggar mengatakan bantuan kesejahteraan ini adalah bentuk perhatian dari Pemkab Pati.
’’Saya berpesan agar semuanya meningkatkan semangat untuk ikut mencerdaskan anak-anak bangsa, khususnya untuk anak-anak di Kabupaten Pati,’’ harap Henggar.
Editor: Zulkifli Fahmi