Takbir Keliling Dibolehkan di Pati, Asalkan…
Umar Hanafi
Selasa, 11 April 2023 12:41:56
Pj Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro mengatakan, aktivitas takbir keliling saat malam Idulfitri hanya boleh dilakukan di jalan desa. Ia pun melarang kegiatan itu digelar di jalur utama.
Itu diungkapkan usai menyerahkan bantuan pada guru TPQ di Masjid Agung Baitunnur Pati, Selasa (11/4/2023). Ia pun berharap, menyerukan takbir malam Idulfitri cukup dilakukan di masjid dan musala saja.
’’Takbir keliling ini, kita sebenarnya lebih berharap masyarakat lebih mengoptimalkan masjid-masjid yang ada di lingkungannya,’’ kata dia.
Baca: Alhamdulillah, Guru-Guru TPQ hingga Takmir Masjid di Pati Dapat ‘THR’Namun, ia menyadari, saat ini beberapa kelompok masyarakat sudah mempersiapkan takbir keliling dengan membuat boneka besar atau ogoh-ogoh. Maka dari itu, pihaknya tidak melarang takbir keliling dengan catatan digelar di jalan desa dan tidak mengganggu ketertiban.
’’Prinsipnya yang penting dia tidak di jalan utama lah. Jalan utama untuk lalu lintas yang jarak jauh. Kalau mau takbir keliling, masyarakat bisa menggelar di lingkungan masing-masing. Jangan mengarah ke jalur-jalur utama di Kabupaten Pati,’’ tegas dia.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati beserta jajaran Polresta Pati bakal memperketat pengamanan saat malam Hari Raya Idulfitri. Pihaknya berharap di momen perayaan Idulfitri nanti, Kabupaten Pati aman dan damai.’’Polresta akan memperketat dengan permasalahan ini. Yang kita kejar adalah dengan memakmurkan masjid-masjid,’’ pungkas dia.Diketahui, kebijakan ini lebih longgar dibandingkan pada tiga tahun lalu. Selama kurun waktu 2020 hingga 2022, Pemkab Pati melarang gelaran takbir keliling.Pasalnya, saat itu pandemi Covid-19 masih merebak. Sementara sebelum pandemi, takbir keliling diperbolehkan digelar di jalur utama.https://youtu.be/0iGG-RjmTnsEditor: Zulkifli Fahmi
Murianews, Pati – Pelaksanaan takbir keliling di Kabupaten Pati, Jawa Tengah diizinkan. Hanya saja, ada hal-hal yang harus diperhatikan dalam kegiatan takbir keliling itu.
Pj Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro mengatakan, aktivitas takbir keliling saat malam Idulfitri hanya boleh dilakukan di jalan desa. Ia pun melarang kegiatan itu digelar di jalur utama.
Itu diungkapkan usai menyerahkan bantuan pada guru TPQ di Masjid Agung Baitunnur Pati, Selasa (11/4/2023). Ia pun berharap, menyerukan takbir malam Idulfitri cukup dilakukan di masjid dan musala saja.
’’Takbir keliling ini, kita sebenarnya lebih berharap masyarakat lebih mengoptimalkan masjid-masjid yang ada di lingkungannya,’’ kata dia.
Baca: Alhamdulillah, Guru-Guru TPQ hingga Takmir Masjid di Pati Dapat ‘THR’
Namun, ia menyadari, saat ini beberapa kelompok masyarakat sudah mempersiapkan takbir keliling dengan membuat boneka besar atau ogoh-ogoh. Maka dari itu, pihaknya tidak melarang takbir keliling dengan catatan digelar di jalan desa dan tidak mengganggu ketertiban.
’’Prinsipnya yang penting dia tidak di jalan utama lah. Jalan utama untuk lalu lintas yang jarak jauh. Kalau mau takbir keliling, masyarakat bisa menggelar di lingkungan masing-masing. Jangan mengarah ke jalur-jalur utama di Kabupaten Pati,’’ tegas dia.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati beserta jajaran Polresta Pati bakal memperketat pengamanan saat malam Hari Raya Idulfitri. Pihaknya berharap di momen perayaan Idulfitri nanti, Kabupaten Pati aman dan damai.
’’Polresta akan memperketat dengan permasalahan ini. Yang kita kejar adalah dengan memakmurkan masjid-masjid,’’ pungkas dia.
Diketahui, kebijakan ini lebih longgar dibandingkan pada tiga tahun lalu. Selama kurun waktu 2020 hingga 2022, Pemkab Pati melarang gelaran takbir keliling.
Pasalnya, saat itu pandemi Covid-19 masih merebak. Sementara sebelum pandemi, takbir keliling diperbolehkan digelar di jalur utama.
https://youtu.be/0iGG-RjmTns
Editor: Zulkifli Fahmi