Kapolsek Tayu AKP Aris Pristianto mengatakan maling tersebut merupakan seorang pria dengan inisial M (25). Ia ketahuan melakukan aksi pencurian mesin pompa air tambak di Desa Dororejo, sekitar pukul 14.00 WIB.
Hal ini membuat warga murka. Mereka pun menghadiahi warga Desa Pasucen, Kecamatan Trangkil ini dengan bogem. Ini membuat M mengalami luka-luka di tubuhnya.
Setelah dihajar oleh warga, M kemudian diarak ke balai desa. Kepala Desa kemudian melaporkan kejadian ini kepada pihak Polsek Tayu.
”Pelaku telah dibawa oleh warga ke Balai Desa Dororejo selanjutnya diamankan pihak Polsek Tayu untuk dirawat di RS KSH Tayu,” ujar AKP Aris kepada
Atas peristiwa tersebut, lanjut AKP Aris, pemilik tambak Karsito mengalami kerugian materi sebesar Rp 1,5 juta. Selanjutnya, Karsito melaporkan ke Polsek Tayu guna proses hukum lebih lanjut.”Saat ini keadaan pelaku masih diobservasi. Mungkin hari ini sudah bisa dimintai keterangan. Kami menunggu diagnosa dokter terlebih dahulu,” tutur AKP Aris.Sebelumnya dikabarkan, beberapa video amatir viral di jagat maya Kabupaten Pati. Video itu menunjukkan seorang pria yang berbaju merah diarak oleh warga ke balai desa. Dalam narasi video itu, pria tersebut disebutkan mencuri mesin pompa air tambak di Desa Dororejo.https://youtu.be/RGEyyCwQet4Editor: Supriyadi
Murianews, Pati – Seorang maling mesin pompa air tambak di Desa Dororejo, Kecamatan Tayu, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, dihajar massa, Senin (29/5/2023) kemarin. Ia pun dilarikan ke Rumah Sakit (RS) KSH Tayu untuk menjalani perawatan.
Kapolsek Tayu AKP Aris Pristianto mengatakan maling tersebut merupakan seorang pria dengan inisial M (25). Ia ketahuan melakukan aksi pencurian mesin pompa air tambak di Desa Dororejo, sekitar pukul 14.00 WIB.
Hal ini membuat warga murka. Mereka pun menghadiahi warga Desa Pasucen, Kecamatan Trangkil ini dengan bogem. Ini membuat M mengalami luka-luka di tubuhnya.
Setelah dihajar oleh warga, M kemudian diarak ke balai desa. Kepala Desa kemudian melaporkan kejadian ini kepada pihak Polsek Tayu.
Baca: Indomaret Wangunrejo Pati Dibobol Maling, Kerugian mencapai Rp 34 Juta
”Pelaku telah dibawa oleh warga ke Balai Desa Dororejo selanjutnya diamankan pihak Polsek Tayu untuk dirawat di RS KSH Tayu,” ujar AKP Aris kepada
Murianews.com, Selasa (30/5/2023).
Atas peristiwa tersebut, lanjut AKP Aris, pemilik tambak Karsito mengalami kerugian materi sebesar Rp 1,5 juta. Selanjutnya, Karsito melaporkan ke Polsek Tayu guna proses hukum lebih lanjut.
”Saat ini keadaan pelaku masih diobservasi. Mungkin hari ini sudah bisa dimintai keterangan. Kami menunggu diagnosa dokter terlebih dahulu,” tutur AKP Aris.
Sebelumnya dikabarkan, beberapa video amatir viral di jagat maya Kabupaten Pati. Video itu menunjukkan seorang pria yang berbaju merah diarak oleh warga ke balai desa. Dalam narasi video itu, pria tersebut disebutkan mencuri mesin pompa air tambak di Desa Dororejo.
https://youtu.be/RGEyyCwQet4
Editor: Supriyadi