Sabtu, 22 November 2025


Ketua RT setempat, Wahyu mengatakan korban bernama Budiati (31). Sedangkan penemu mayat ini pertama kali diketahui oleh suaminya, Mashuri (35).

Saat itu, suami korban pulang ke rumah setelah bekerja beberapa hari di Kabupaten Rembang. Ia pulang lantaran sekitar dua hari terakhir tidak mendapatkan kabar dari sang istri.

”Tadi malam suaminya pulang pukul 21.20 WIB, sampai rumah,” ujar Wahyu, Kamis (15/6/2023).

Baca: Santri di Bogor Ditemukan Tewas di Septic Tank 

Sesampainya di rumah, Mashuri kaget. Ia mendapati istrinya meninggal. Dia langsung keluar rumah dan meminta pertolongan kepada tetangganya. Warga pun berbondong-bondong ke lokasi kejadian.

”Selang lima menit keluar rumah minta tolong ke tetangga. Dia bilang istrinya dalam keadaan kaku. Ada luka gosong-gosong di pipi. Selang lima menit, warga menghubungi saya,” ungkap Wahyu.

Ia selaku Ketua RT kemudian bergegas ke kediaman korban. Saat memasuki rumah korban, Wahyu melihat korban sudah terbujur kaku. Ada beberapa luka lebam di tubuhnya.
Ketiga anaknya juga ditemukan dalam keadaan lemas. Korban memeluk anak bungsunya yang masih bayi. Sementara dua anak lainnya memeluk punggung korban. Mereka masing-masing berusia 4 tahun dan 2 tahun.“Saya kesana memang sudah meninggal. Ada bayinya yang dipeluk. Lalu saya larikan ke rumah sakit. (karena sudah dehidrasi),” pungkas dia.Baca: Geger! Penemuan Mayat di Pabrik Bata Ketenan PatiSementara itu, Kasat Reskrim Polresta Pati Onkoseno Gradiarso Sukahar, mengaku pihaknya telah mengevakuasi korban. Polresta Pati sedang menyelidiki kasus ini.”Siang ini kami agendakan untuk autopsi dulu. Nanti perkembangan kami kabari kembali,” pungkas dia.https://youtu.be/DUUsCkglIVgEditor: Cholis Anwar

Baca Juga

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler