Kasatreskrim Polresta Pati Kompol Onkoseno Gradiarso Sukahar, mengatakan dalam penyelidikan sementara, pihaknya belum menemukan unsur pidana. Mengingat tambang milik CV Tri Lestari itu berizin.
Meskipun demikian, Polresta Pati terus melakukan pengalaman kasus yang terjadi di Desa Wegil, Kecamatan Sukolilo itu. Apalagi kasus ini menewaskan warga Kabupaten Grobogan, Sugiyo (37).
”Kemarin kita sudah olah TKP. Sementara belum ada unsur tindak pidana. Tapi kami terus melakukan pendalaman,” kata Kompol Onkoseno kepada Murianews, Senin (3/7/2023).
Saat ini, tambang galian c itu telah ditutup sementara. Rencananya, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) turun tangan. Mereka bakal melakukan investigasi mendalami kasus ini.
”Kami akan melakukan investigasi, yang menentukan ada pelanggaran nanti dari teman inspektur tambang dari Kementerian ESDM. mungkin besok hari selasa akan melakukan investigasi,” kata Kepala Dinas ESDM Jawa Tengah Cabang Kendeng Murian Irwan Edhie Kuncoro.
Diketahui dua tambang galian C di Kecamatan Sukolilo mengalami longsor pada Minggu kemarin. Kedua tambang itu masing-masing terletak di Desa Wegil dan Desa Kedungwinong.Longsor di Desa Kedungwinong terjadi pada pukul 06.30 WIB. Sedangkan longsor di Desa Wegil terjadi pukul 11.15 WIB. Longsor di Wegil mengakibatkan satu orang tewas. Korban merupakan warga Kabupaten Grobogan yang bernama Sugiyo (37). Editor: Supriyadi
Murianews, Pati – Polresta Pati, Jawa Tengah masih mendalami kasus galian C yang longsor hingga menelan korban jiwa di Kecamatan Sukolilo. Polresta telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pada Minggu (3/7/2023) kemarin.
Kasatreskrim Polresta Pati Kompol Onkoseno Gradiarso Sukahar, mengatakan dalam penyelidikan sementara, pihaknya belum menemukan unsur pidana. Mengingat tambang milik CV Tri Lestari itu berizin.
Meskipun demikian, Polresta Pati terus melakukan pengalaman kasus yang terjadi di Desa Wegil, Kecamatan Sukolilo itu. Apalagi kasus ini menewaskan warga Kabupaten Grobogan, Sugiyo (37).
Baca: Galian C Sukolilo Pati Makan Korban, Kementerian ESDM Turun Tangan
”Kemarin kita sudah olah TKP. Sementara belum ada unsur tindak pidana. Tapi kami terus melakukan pendalaman,” kata Kompol Onkoseno kepada Murianews, Senin (3/7/2023).
Saat ini, tambang galian c itu telah ditutup sementara. Rencananya, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) turun tangan. Mereka bakal melakukan investigasi mendalami kasus ini.
”Kami akan melakukan investigasi, yang menentukan ada pelanggaran nanti dari teman inspektur tambang dari Kementerian ESDM. mungkin besok hari selasa akan melakukan investigasi,” kata Kepala Dinas ESDM Jawa Tengah Cabang Kendeng Murian Irwan Edhie Kuncoro.
Baca: Tambang Galian C di Sukolilo Pati Kembali Longsor, Satu Orang Meninggal
Diketahui dua tambang galian C di Kecamatan Sukolilo mengalami longsor pada Minggu kemarin. Kedua tambang itu masing-masing terletak di Desa Wegil dan Desa Kedungwinong.
Longsor di Desa Kedungwinong terjadi pada pukul 06.30 WIB. Sedangkan longsor di Desa Wegil terjadi pukul 11.15 WIB. Longsor di Wegil mengakibatkan satu orang tewas. Korban merupakan warga Kabupaten Grobogan yang bernama Sugiyo (37).
Editor: Supriyadi