Rabu, 19 November 2025

Murianews, Pati – Harga telur di sejumlah pasar Kabupaten Pati, Jawa Tengah (Jateng) terjun bebas. Menurut Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kabupaten Pati ini terjadi lantaran stok telur yang melimpah. 

Pada bulan Mei atau usai Lebaran 2023, harga telur sempat menyentuh di angka Rp 32 ribu per kilogram. Saat ini, harga telur di kisaran Rp 25 ribu hingga Rp 26 ribu per kilogram.

”Untuk harga telur memang menurun, telur ayam ras itu di awal September di harga 27 ribu per kilonya, kini sudah kembali turun menjadi 26 ribu rupiah,” ungkap Kabid Perdagangan Kuswantoro. 

Ia menilai, penurunan harga dianggap cukup drastis setelah mengalami kenaikan harga yang cukup tinggi pada sekitar Mei 2023 lalu.  Kuswantoro menyebutkan penurunan harga sudah mulai terjadi sekitar bulan Juli 2023. 

Di mana saat itu harga telur sudah turun menjadi Rp 31.000 kilogram. Kemudian di bulan berikutnya turun kembali menjadi Rp 30.000 setiap kilogram telur ayam ras.

Lebih lanjut, Kuswantoro menyebut bahwa harga telur memang cenderung fluktuatif. Di mana kondisi tersebut disebabkan karena jumlah pasokan pada dua bulan terakhir mengalami over produksi di Kabupaten Pati.

”Memang untuk harga pastinya fluktuatif atau naik turun di lapangan, karena jumlah stok dari peternak banyak, jadinya melimpah. Kemudian saat tidak ada stok yang nanti harga naik,” ujarnya.

Kondisi tersebut, justru berbeda jika dibandingkan dengan jenis telur ayam kampung. Yang mana hingga kini harga telur ayam kampung masih cukup stabil yakni dikisaran harga 32.000 per kilogram. 

 

Editor: Cholis Anwar

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler