Murianews, Pati – Kepedulian terhadap rakyat Palestina terus mengalir dari beberapa kalangan di berbagai wilayah. Tak terkecuali di Kabupaten Pati, Jawa Tengah (Jateng). SD Muhammadiyah Pati menggelar salat gaib dan menggelandang dana, Jumat (4/11/2023).
Tak kurang dari 400 siswa dan guru SD tersebut melaksanakan salat gaib untuk korban dan mujahidin yang gugur akibat serangan Israel di Jalur Gaza dan Tepi Barat.
”Kami keluarga besar SD Muhammadiyah Pati, yakni sebanyak 479 siswa dan guru, melakukan salat dhuha dan salat gaib untuk rakyat Palestina yang menjadi korban perang,” ujar Sunarto, Kepala SD Muhammadiyah Pati.
Menurutnya, salat gaib dan doa untuk rakyat Palestina itu merupakan bentuk kepedulian kepada sesama umat muslim. Selain itu, kegiatan tersebut juga bertujuan sebagai pembelajaran siswa.
Diharapkan kegiatan ini dapat memupuk rasa solidaritas dan semangat kepedulian kepada saudara sesama Muslim yang menjadi korban peperangan.
Usai salat dan doa bersama, kemudian dilanjutkan dengan penggalangan dana. Tampak ratusan siswa memasukkan uang ke kotak yang telah disediakan. Mereka juga mengibarkan bendera Palestina.
Sunarto mengungkapkan penggalangan dana tersebut juga sebagai bentuk dukungan atau aksi kepada rakyat Palestina yang saat ini sedang berkonflik.
”Dari hasil penggalangan dana ini, alhamdulillah terkumpul Rp 26.802.500. Dana ini, nantinya kami serahkan ke Lazismu Pati,” ungkapnya.
Sementara itu, Salta, siswi kelas 4 berharap, warga Palestina bisa selamat dari serangan yang dilancarkan Israel. Ia berharap Palestina mendapatkan kemerdekaan secara penuh dari kependudukan Israil.
”Tadi ini salat gaib untuk Palestina. Semoga Palestina selamat dari Israel,” ucapnya.
Editor: Cholis Anwar
